TRIBUNNEWS.COM, GAZA - Aksi penangkapan sejumlah warga sipil di sebuah sekolah di Jalur Gaza oleh tentara Israel (IDF), Jumat (8/12/2023), menbuat Hamas berang.

Pasalnya tentara Israel menelanjangi para tawanan itu.

Hamas mengecam tindakan  IDF itu dan menyebutnya perilaku teroris.

Hamas dalam pernyataan resminya menyatakan kejahatan menangkap, menggeledah warga sipil yang terlantar, melucuti pakaian mereka, dan mengambil foto mereka adalah tindakan yang hanya dapat dilakukan oleh tentara bayaran dan milisi teroris yang tidak menjunjung tinggi nilai-nilai apa pun.

“Penangkapan yang dilakukan oleh tentara pendudukan Nazi (tentara Israel) terhadap sekelompok warga sipil yang terlantar di sebuah sekolah di Jalur Gaza dan melucuti pakaian mereka dengan cara yang memalukan, adalah kejahatan terang-terangan Zionis,” imbuh pernyataan Hamas.

Hamas menyerukan pada semua organisasi hak asasi manusia dan institusi kemanusiaan untuk mengintervensi.

Baca juga: Kritisi Balik CUS, Akademisi UMJ Nilai Hamas Gerakan Rakyat yang Berjuang Demi Kemerdekaan Palestina

Sebelumnya, foto dan rekaman video puluhan pria Palestina telanjang, hanya mengenakan celana dalam duduk dengan tangan terikat dikelilingi tentara Israel, beredar di media sosial sejak, Kamis (7/12/2023) dikutip dari Anadolu.

Sejumlah rekaman video juga memperlihatkan mereka diarak di tengah Kota Gaza yang luluh lantak tanpa mengenakan alas kaki.

Seorang Jurnalis Ikut Ditelanjangi

Seorang jurnalis Palestina bernama Diaa al-Kahlout yang bekerja untuk media Alaraby Aljadeed disebut ada di antara mereka yang ditangkap tentara Israel.

Diaa Al-Kahlot, kepala biro surat kabar Al-Arabi Al-Jadeed di Gaza sedang duduk mengenakan rompi bertuliskan Pers, seragam persnya dipaksa dicopot oleh IDF dan ikut digiring bersama warga sipil Gaza lainnya.

Wajah Diaa Al-Kahlot yang cukup dikenal di Gaza, membuat banyak pengguna media sosial di Gaza segera mengidentifikasi dia di antara barisan pria Gaza dalam video yang dirilis IDF.

Gambar dan rekaman video mengejutkan yang beredar online menunjukkan para pria di Gaza ditelanjangi pakaian mereka dan dibiarkan duduk di tanah pada suhu musim dingin yang sedang dingin di Gaza.

IDF menelanjangi para warga sipil di Gaza saat suhu di sana sekitar 14 derajat celcius.