Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ternyata Bukan 8 tapi 10 Tentara IDF Tewas dalam Penyergapan oleh Pejuang Palestina Termasuk Kolonel

Setelah sebelumnya diumumkan ada 8 tentara IDF tewas, media Israel mengumumkan ada dua nama lagi tentara IDF yang tewas dalam penyergapan.

Penulis: Muhammad Barir
zoom-in Ternyata Bukan 8 tapi 10 Tentara IDF Tewas dalam Penyergapan oleh Pejuang Palestina Termasuk Kolonel
tangkapan layar/i24news
IDF UMUMKAN 10 TEWAS- Setelah sebelumnya diumumkan ada 8 tentara IDF tewas, media Israel mengumumkan ada dua nama lagi tentara IDF yang tewas dalam penyergapan oleh pejuang Palestina di Shujaiya. Melansir Media i24news, IDF mengumumkan kematian 10 tentara, meningkatkan jumlah korban di operasi darat Gaza menjadi 115. 

Sersan kelas satu Rom Hecht, dari Givatayim, 20 tahun, adalah seorang pejuang di Unit Taktis Penyelamatan Khusus (669), dan gugur dalam pertempuran di Jalur Gaza utara. Dia dipromosikan setelah kematiannya.

Sersan staf Oriya Yaakov, dari Ashkelon, 19 tahun, adalah seorang pejuang di Batalyon 614, Sekolah Teknik Tempur, dan tewas dalam pertempuran di Jalur Gaza utara, dalam insiden terpisah dari tim Brigade dan Penyelamat Golani. Dia dipromosikan setelah kematiannya.

Batalyon ke-13 Brigade Golani, tempat Greenberg dan Meldas berasal, telah kehilangan 41 tentara pada tanggal 7 Oktober.

Media Israel hanya boleh mengumumkan nama-nama tentara IDF yang tewas berdasarkan izin dari Israel untuk dipublikasikan.

Baca juga: Israel Ditinggal Sekutu, 153 Negara Sepakat Dukung PBB Terkait Resolusi Gencatan di Gaza

Untuk 10 tentara ini, media Israel mengatakan mereka telah mendapatkan izin untuk mengumumkan siapa nama-nama tentaranya yang tewas dalam penyergapan di Shujaiya tersebut.

"Nama dua martir lagi yang terbunuh kemarin dalam insiden di Shuja'iyah telah diizinkan untuk dipublikasikan: Kolonel Yitzhak Ben Bashet (Banva), 44 tahun dari Sde Ya'akov, komandan Brigade Golani, mantan Brigadir Jenderal Faran Vaiftah, dan Sersan Eran Aloni 19 dari Ofakim, seorang pejuang di Batalyon 51 di Golani. Dalam kejadian kemarin, 9 perwira dan tentara tewas" tulis akun Twitter Itay Blumental.

Baca juga: Israel Telah Kehilangan Dukungan Global, Joe Biden Mengatakan Benjamin Netanyahu Harus Berubah

Tentara IDF Rontok, Kebanyakan Perwira

Media Israel mengumumkan kematian delapan tentaranya dalam pertempura yang terjadi di Shujaiya, Gaza, Palestina.

BERITA REKOMENDASI

Media Israel, Kann News, melaporkan 8 tentara Israel atau yang disebut dengan IDF rontok dalam satu peyergapan, kebanyakan tentara yang tewas itu adalah perwira.

Begini detail penyergapan yang dilakukan oleh pejuang Palestina di Shujaiya. Rincian penyergapan dilakukan di Shujaiya. Bagaimana cara perwira dan tentara Israel dilikuidasi oleh pejuang Palestina.

Ini adalah salah satu pukulan terberat yang diderita Israel sejak dimulainya serangan darat di Jalur Gaza, tentara Israel mengumumkan, pada Rabu pagi.

Terbunuhnya 8 tentaranya, sebagian besar adalah perwira di militer Israel, dalam sebuah penyergapan.

Secara rinci, pejabat Otoritas Penyiaran Israel, Kan, melaporkan bahwa tentara dan perwira yang tewas tersebut berasal dari Batalyon 13 Brigade Golani.


Di urutan teratas daftar korban tewas adalah komandan batalion, Letnan Kolonel Tomer Greenberg.

Baca juga: Muncul Sinyal Biden dan Netanyahu Pecah Kongsi, AS Sindir Israel Kehilangan Dukungan

Pihak berwenang mengatakan bahwa tentara dan petugas menyerbu sebuah gedung untuk menggeledahnya selama survei lapangan di lingkungan Shujaiya, sebelah timur Kota Gaza.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas