Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

AS Tolak Permintaan Heli Apache Terbaru oleh Israel, Pengiriman Amunisi Tank Dipercepat

Israel sedang mengincar helikopter Apache terbaru buatan Boeing beberapa bulan sebelum perang Gaza meletus.

Penulis: Choirul Arifin
zoom-in AS Tolak Permintaan Heli Apache Terbaru oleh Israel, Pengiriman Amunisi Tank Dipercepat
defence-aerospace.com
Israel sedang mengincar helikopter Apache terbaru buatan Boeing beberapa bulan sebelum perang Gaza meletus, namun permintaan tersebut ditolak Amerika Serikat. 

TRIBUNNEWS.COM, GAZA - Pemerintah Amerika Serikat mengisyaratkan penundaan pengiriman amunisi ke Israel, namun tidak merinci seberapa terlambatnya pengiriman atau jenis amunisinya.

Kabar itu disampaikan Axios dalam laporan terbarunya dikutip Middle East Eye, Rabu, 27 Desember 2023.

Kepada Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant, Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken mengatakan bahwa penundaan itu tidak bermotif politik, dan para pejabat AS mengutip masalah “dokumen”.

Hari Selasa kemarin (26/12/2023) media Israel melaporkan bahwa pemerintahan Presiden Biden telah menolak permintaan Israel untuk membeli helikopter serang Apache guna meningkatkan armada yang digunakannya di Gaza, Tepi Barat yang diduduki, dan Lebanon selatan.

Israel sedang mengincar helikopter Apache terbaru buatan Boeing beberapa bulan sebelum perang Gaza meletus, menurut laporan media Israel yang diterbitkan pada bulan Mei.

Namun, laporan hari Selasa ini muncul ketika semakin banyak anggota parlemen di Partai Demokrat – termasuk kelompok tengah – semakin kritis terhadap taktik militer Israel di Gaza.

Pemerintah Amerika Serikat secara terbuka dan pribadi telah menyerukan Israel agar mengubah taktik perangnya melawan pejuang Hamas di Gaza.

Berita Rekomendasi

AS menilai strategi yang dijalankan Israel selama ini di Gaza tidak bagus, misalnya ditandai oleh masifnya pengusiran warga sipil di Gaza oleh militer Israel.

Baca juga: Boncos Ratusan Tanknya Dihajar Hamas, Anggaran Militer Netanyahu Bengkak Jadi Rp 113 Triliun

“Apa yang pemerintah ingin lihat adalah jenis kontra-pemberontakan yang dilakukan AS pada masa-masa awal Afghanistan dengan unit-unit elit yang menargetkan Hamas dengan sedikit pengusiran warga sipil,” Abbas Dahouk, mantan penasihat militer senior di Departemen Luar Negeri AS dikutip Middle East Eye, Rabu, 27 Desember 2023.

Abbas Dahouk sebelumnya menjabat sebagai atase militer di Kedutaan Besar AS di Arab Saudi, sebelumnya menyampaikan informasi tersebut kepada Middle East Eye.

“Tidak jelas apakah Israel mempunyai kemampuan atau keinginan untuk mengubah taktik,” lanjut Abbas Dahouk.

Baca juga: Perekonomian Israel Babak Belur Dihajar Perang Lawan Hamas, Pengeluaran Bengkak Rp 795 Triliun

Menteri Urusan Strategis Israel Ron Dermer dan mantan duta besar AS untuk Israel dan penasihat Netanyahu akan bertemu dengan Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih Jake Sullivan dan Menteri Luar Negeri Anthony Blinken serta anggota Kongres.

Kabar ini dilaporkan Axios, mengutip seorang pejabat Israel yang tidak disebutkan namanya.

Dalam pertemuan itu, Ron Dermer akan menguraikan rencana Israel untuk melakukan serangan Israel dengan intensitas lebih rendah di Jalur Gaza yang menurut para pejabat Israel akan dimulai pada akhir Januari, menurut Axios.

Baca juga: Israel Ingin Turunkan Intensitas Serangan di Gaza Akhir Januari, AS Minta Ubah Taktik

Dermer juga akan membahas kekhawatiran mengenai tingkat persediaan amunisi Israel dan keterlambatan pengiriman amunisi oleh AS ke Israel.

Pemerintahan Joe Biden secara terbuka mengatakan tidak memberikan persyaratan apa pun pada bantuan kepada Israel.

Awal Desember ini, Gedung Putih bahkan mengabaikan Kongres untuk mempercepat pengiriman amunisi tank ke Israel.

Namun dalam beberapa pekan terakhir, Biden secara terbuka menyatakan rasa frustrasinya terhadap Israel, dengan mengatakan bahwa sekutu AS tersebut kehilangan dukungan global karena negara tersebut melakukan “pemboman tanpa pandang bulu” di Gaza.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas