Elon Musk Dikecam, Imbas Pemerintah Jepang Tak Bisa Bagi Peringatan Gempa karena Sistem API Baru X
Menanggapi minimnya informasi saat gempa tersebut, akun NERV pun memberikan klarifikasi terkait kendala yang mereka alami dengan platform X.
Penulis: Bobby W
Editor: Tiara Shelavie

Mahalnya Biaya API di X
Aplikasi ini menghadapi pembatasan tingkat API yang signifikan akibat kebijakan baru yang diajukan oleh Elon Musk atas platform tersebut.
X kini tidak dapat lagi memposting pembaruan ke pengikutnya yang mencapai lebih dari dua juta pengguna.
Dikutip Tribunnews.com dari Unseen Japan, NERV saat ini berada di bawah program API "Basic" milik X.
Dengan program API tersebut, NERV hanya dapat melakukan 100 posting dalam 24 jam.
Program API basic ini sendiri dikenai biaya sekitar $100 atau sekitar Rp 1,5 juta perbulan.
Semenyata di atas program Basic, X memasang tarif yang cukup tinggi kepada penggunanya dengan biaya sekitar $5000 atau Rp 77,3 Juta per bulan untuk penggunaan API-nya.
Karena NERV beroperasi dengan kerugian, perusahaan memilih untuk tidak berlangganan ke tingkat yang lebih tinggi.
Untungnya, pencipta NERV App, Gehirn Inc, telah membuat alternatif berbasis aplikasi agar pengguna dapat mendapatkan informasi secara real-time.
(Tribunnews.com/Bobby Wiratama)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.