Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Israel Geram, Bagaimana Caranya Senjata-Senjata China Jatuh ke Tangan Hamas Buat Musnahkan IDF?

Israel geram, persenjataan yang digunakan kelompok perlawanan Gaza, termasuk Brigade AL Qassam dari Hamas untuk menembaki IDF ini adalah buatan China

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Israel Geram, Bagaimana Caranya Senjata-Senjata China Jatuh ke Tangan Hamas Buat Musnahkan IDF?
Kredit Foto: Twitter
Penembak runduk, sniper, Brigade Al Qassam, sayap militer Hamas dengan senjata Al Ghoul dan amunisi berkaliber 12,7 mm yang diklaim sebagai buatan lokal hand made mereka. Unit sniper Brigade Al Qassam dikenal dengan unit Aynun Nasr. 

Israel Geram, Bagaimana Bisa Senjata-Senjata China Jatuh ke Tangan Hamas Buat Musnahkan IDF?

TRIBUNNEWS.COM - Tentara Israel dilaporkan menyita sejumlah besar persenjataan yang digunakan para milisi perlawanan Palestina di Gaza, Sabtu (30/12/2023) lalu.

Hal yang menjadi sorotan dan membuat Israel geram, persenjataan yang digunakan kelompok perlawanan Gaza untuk menembaki IDF ini adalah buatan China (Tiongkok).

Channel 12 Israel melansir, berdasarkan laporan dari IDF tersebut, para pemimpin politik di Tel Aviv disebutkan akan membahas tentang temuan tersebut sebelum menentukan langkah terhadap China.

Baca juga: Brigade Al-Qassam Gunakan Senapan Sniper M99 Tiongkok: Jarak Tembak 1.600 Meter dalam 2 Detik

Bagaimana Senjata Tiongkok Sampai ke Tangan Hamas?

Menyusul laporan Channel12, Carice Witte, CEO dan pendiri SIGNAL Group dan pakar hubungan Tiongkok-Israel, mengatakan, walau potensi senjata buatan Tiongkok sampai ke tangan kelompok perlawanan Palestina sangat besar terjadi, dia menilai senjata-senjata tersebut tidak dibeli langsung dari Beijing.

Artinya, menurut dia, senjata itu tidak dibeli secara resmi dari Pemerintah China. Broker senjata, siratnya, menjadi elemen terduga terkait penggunaan senjata Tiongkok oleh Hamas.

“Tiongkok memiliki industri senjata yang luas,” kata Witte.

BERITA REKOMENDASI

“Secara definisi, mereka tidak menjual senjata kepada entitas non-negara, mereka (China) memang menjual senjata ke negara-negara di Timur Tengah," ujar Witte dilansir JPost .

Menurut Witte, pihak yang bertanggung jawab atas kehadiran senjata di Gaza adalah negara atau aktor independen (sektor privat) Tiongkok yang menjual senjata secara ilegal kepada kelompok yang berbasis di Gaza.

“Hubungan dagang antara Tiongkok dan negara-negara Timur Tengah sudah sangat dikenal, bahkan meski sempat mendapat sanksi dari Barat,” tambahnya.

“Bukan tidak mungkin persenjataan seperti itu jatuh ke tangan yang salah," katanya merujuk besarnya potensi Hamas memakai senjata buatan China.

Dia menambahkan kalau Israel “harus memeriksa masalah ini dengan otoritas resmi Tiongkok.”

Baca juga: Puluhan Tentara IDF Dihujani Peluru Saat Istirahat, Brigade Al-Qassam Rebut Kendali Drone Israel

Senapan sniper kaliber berat M99, buatan Tiongkok. Senapan ini digunakan Brigade Al Qassam, sayap militer milisi pembebasan Palestina di Gaza untuk menembak tentara Israel (IDF) dari jarak jauh.
Senapan sniper kaliber berat M99, buatan Tiongkok. Senapan ini digunakan Brigade Al Qassam, sayap militer milisi pembebasan Palestina di Gaza untuk menembak tentara Israel (IDF) dari jarak jauh. (tangkap layar twitter)

Senapan Sniper Kaliber Berat M99 

Satu di antara senjata buatan China yang digunakan Brigade Al-Qassam, sayap militer gerakan pembebasan Palestina, Hamas adalah senapan sniper kaliber berat “M99”

Pada Sabtu (30/12/2023), Brigade Al-Qassam mengumumkan kalau mereka menembak seorang tentara Israel dengan senapan sniper kaliber ini di Sheikh Ajleen, Gaza Selatan.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas