Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Di Hadapan DK PBB, Menlu RI: Israel Harus Bertanggungjawab atas Kekejaman kepada Warga Palestina

Tercatat dari 7 Oktober 2023 hingga saat ini sudah ada 25 ribu warga Palestina tewas dalam serangan brutal yang dilancarkan Israel.

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Di Hadapan DK PBB, Menlu RI: Israel Harus Bertanggungjawab atas Kekejaman kepada Warga Palestina
dok Kemlu RI
Menteri Luar Negeri (Menlu RI) Retno Marsudi menghadiri debat terbuka Dewan Keamanan (DK PBB) di New York, Selasa (23/1/2024). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di hadapan Dewan Keamanan (DK PBB), Menteri Luar Negeri (Menlu RI) Retno Marsudi menyampaikan, Israel harus bertanggungjawab atas kekerasan dan kekejaman yang dilakukan kepada Israel.

Retno menegaskan, tidak ada satupun negara atau bangsa yang bisa bebas dari hukum.

Baca juga: Kemlu Bantah Retno Marsudi Mundur Buntut Budi Arie Ditunjuk Jadi Menteri Luar Negeri Ad Interim

"Israel harus bertanggung jawab atas tindakannya, termasuk kekejaman di Gaza. Tidak ada bangsa berada di atas hukum," ujar dia di sidang terbuka DK PBB di New York, Selasa (24/01/2024).

Nantinya pada bulan depan, Indonesia akan menyampaikan Pernyataan Lisan untuk Penasihat ICJ Pendapat yang diajukan ke pengadilan atas mandat Majelis Umum.

Baca juga: Indonesia Tolak Keras Niat Israel Hapus Palestina dari Peta Dunia

Indonesia akan mengambil segala cara untuk mendukung Palestina.

"Kita semua mempunyai tanggung jawab untuk menegakkan Hukum Humaniter Internasional tanpa perlu melakukan hal-hal yang tidak diinginkan pengecualian untuk situasi di Gaza," tutur Retno.

BERITA REKOMENDASI

Tercatat dari 7 Oktober 2023 hingga saat ini sudah ada 25 ribu warga Palestina tewas dalam serangan brutal yang dilancarkan Israel.

"Sekali lagi, saya mendesak anggota Dewan untuk menghentikan kengerian yang dihadapi sehari-hari Warga Palestina di Gaza dan Tepi Barat. Lebih dari 25.000 orang tewas dan semakin banyak orang meninggal karena kelaparan dan penyakit kedinginan, termasuk bayi dan anak-anak, terlalu sedikit bagi kita untuk bertindak?" seru Retno.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas