Media AS: Washington Pertimbangkan untuk Mengakui Negara Palestina
Media Amerika Serikat (AS) melaporkan bahwa Washington sedang mempertimbangkan untuk mengakui negara Palestina, Rabu (31/1/2024).
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Media Amerika Serikat (AS) melaporkan bahwa Washington sedang mempertimbangkan untuk mengakui negara Palestina, Rabu (31/1/2024).
Axios yang mengutip dua pejabat Gedung Putih menyebut bahwa pemerintahan Presiden Joe Biden sedang membahas kemungkinan untuk mengakui negara Palestina.
Perang Israel dengan kelompok militan Hamas Palestina di Gaza sudah berlangsung sejak 7 Oktober dan telah memasuki hari ke-118 pada Kamis (1/2/2024).
Washington menyatakan bahwa satu-satunya jalan ke depan adalah solusi dua negara, dilansir Al Arabiya.
“Upaya untuk menemukan jalan keluar diplomatis dari perang di Gaza telah membuka pintu untuk memikirkan kembali banyak paradigma dan kebijakan lama AS,” menurut seorang pejabat senior AS yang berbicara kepada Axios.
Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken telah menugaskan Departemen Luar Negeri untuk meninjau opsi-opsi potensial bagi pengakuan AS dan internasional terhadap negara Palestina, Axios melaporkan.
Departemen Luar Negeri mengatakan pihaknya “secara aktif mengupayakan” pembentukan negara Palestina merdeka dengan jaminan keamanan nyata bagi Israel.
“Ada sejumlah cara yang bisa Anda lakukan untuk mencapai hal itu. Ada sejumlah rangkaian peristiwa yang dapat Anda lakukan untuk mencapai tujuan tersebut,” kata Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS Matt Miller kepada wartawan saat briefing.
"Sudah menjadi kebijakan lama AS bahwa setiap pengakuan atas negara Palestina harus dilakukan melalui negosiasi langsung antara para pihak dan bukan melalui pengakuan sepihak di PBB," kata Jubir Dewan Keamanan Nasional AS kepada Al Arabiya English, saat ditanya soal laporan Axios.
Axios juga mengutip pejabat senior AS yang mengatakan bahwa beberapa pejabat di pemerintahan Biden percaya bahwa mengakui Palestina mungkin perlu menjadi langkah pertama dalam negosiasi untuk menyelesaikan konflik Israel-Palestina.
Inggris pertimbangkan mengakui Palestina sebagai sebuah negara
Baca juga: Nasib Sederet Rumah Sakit di Gaza yang Dikepung Zionis dalam 10 Hari Terakhir
Hal ini terjadi setelah Menteri Luar Negeri Inggris, Lord Cameron mengungkapkan bahwa Inggris sedang mempertimbangkan apakah akan secara resmi mengakui Palestina sebagai sebuah negara.
Negara-negara di Timur Tengah juga mengatakan bahwa negara Palestina akan menjadi prasyarat untuk menjalin hubungan diplomatik dengan Israel.
Pemerintahan Israel saat ini di bawah kepemimpinan Perdana Menteri (PM) Benjamin Netanyahu, dengan keras menolak seruan untuk memberikan pengakuan negara kepada Palestina.
Blinken diperkirakan bertemu dengan Menteri Urusan Strategis Israel Ron Dermer pada Rabu (31/1/2024) malam dan membahas situasi di Gaza, rencana sehari setelah perang, dan kemungkinan normalisasi dengan Arab Saudi.
Rabu paginya, Dermer bertemu dengan penasihat keamanan nasional Gedung Putih Jake Sullivan untuk diskusi serupa, kata seorang pejabat AS.
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)