Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Miss Japan Karolina Shiino Lepaskan Gelarnya setelah Ketahuan Miliki Hubungan dengan Pria Beristri

Pemenang Miss Japan Karolina Shiino melepaskan mahkotanya setelah ketahuan memiliki hubungan gelap dengan seorang pria beristri.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Febri Prasetyo
zoom-in Miss Japan Karolina Shiino Lepaskan Gelarnya setelah Ketahuan Miliki Hubungan dengan Pria Beristri
Instagram @karolina0824
Karolina Shiino. Pemenang Miss Japan Karolina Shiino melepaskan mahkotanya setelah ketahuan memiliki hubungan gelap dengan seorang pria beristri. 

TRIBUNNEWS.COM - Karolina Shiino, wanita kelahiran Ukraina yang memenangkan kontes Miss Japan Grand Prix bulan lalu, memutuskan untuk melepaskan gelarnya.

Keputusan itu ia ambil buntut skandalnya dengan seorang pria yang sudah memiliki istri.

Mengutip Japan Times, ini pertama kalinya pemenang Miss Japan melepaskan mahkotanya.

Penyelenggara Miss Japan mengatakan jabatan itu akan kosong untuk tahun ini.

Sebelumnya, majalah Shukan Bunshun melaporkan pada hari Rabu (31/1/2024) bahwa Karolina Shiino, 26 tahun, berkencan dengan seorang dokter yang sudah menikah.

Awalnya, penyelenggara Miss Japan membantah klaim tersebut pada hari Kamis.

Dikatakan bahwa pria tersebut mengaku masih lajang dan Shiino tidak mengetahui kekasihnya ternyata sudah menikah.

BERITA TERKAIT

Shiino berkata ia memutuskan hubungannya setelah tahu pria itu sudah menikah.

Karolina Shiino
Karolina Shiino (Japan Today)

"Miss Japan Association yakin tidak ada yang salah dengan Karolina Shiino,” katanya di situsnya.

Namun, pada hari Senin (5/2/2024), asosiasi tersebut mengatakan bahwa terungkap Shiino masih terus berkencan dengan sang dokter meski mengetahui bahwa dia sudah menikah, Kyodo News melaporkan.

Shiino pun telah meminta maaf karena berbohong tentang hal itu.

Baca juga: Kasus Dugaan Perselingkuhan Miss Japan dengan Dokter di Jepang Mencuat, Pihak Asosiasi Buka Suara

Dalam permintaan maaf yang diunggah di Instagram-nya, Shiino mengatakan dia tidak bisa mengatakan yang sebenarnya karena bingung dan takut setelah artikel itu keluar.

"Saya benar-benar minta maaf atas masalah besar yang telah saya sebabkan dan karena telah mengkhianati mereka yang mendukung saya," tulisnya.

Asosiasi kemudian menerima tawaran Shiino untuk mundur sebagai Miss Jepang.

Shiino lahir dari orang tua Ukraina.

Ia pindah ke Jepang pada usia 5 tahun setelah orang tuanya bercerai dan ibunya menikah dengan pria Jepang.

Shiino mengungkapkan di Instagram-nya pada bulan September bahwa dia sudah menjadi warga negara Jepang yang dinaturalisasi.

Karolina Shiino dinobatkan sebagai Miss Japan pada 22 Januari lalu, meski memicu kontroversi tentang makna menjadi orang Jepang.

Dalam acara tersebut, Shiino mengatakan sambil berlinang air mata bahwa ia merasa bersyukur diterima sebagai orang Jepang.

“Saya hidup sebagai orang Jepang, namun ada hambatan rasial dan banyak kejadian di mana saya tidak diterima,” kata Shiino dalam bahasa Jepang yang fasih saat penobatannya.

“Saya benar-benar diliputi rasa syukur yang sebesar-besarnya karena saya diterima sebagai orang Jepang saat ini,” tambahnya.

Karolina Shiino
Karolina Shiino (Instagram @karolina0824)

Miss Japan pertama kali diadakan pada tahun 1950.

Ini adalah acara domestik yang tidak mengirimkan pemenangnya untuk mewakili Jepang di kompetisi internasional manapun.

Kontes kecantikan Jepang sebelumnya telah menjadi bahan perdebatan mengenai identitas termasuk pada tahun 2015, ketika kompetisi Miss Universe Jepang menobatkan Ariana Miyamoto, yang lahir dari ibu Jepang dan ayah Afrika-Amerika, sebagai pemenang blasteran pertama.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas