TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini perkembangan terkini perang Rusia dan Ukraina hari ke-718 pada Minggu (11/2/2024).

Pertahanan udara Ukraina menjatuhkan 40 dari 45 drone serang buatan Iran yang diluncurkan oleh Rusia dari wilayah pendudukan Krimea pada Minggu (11/2/2024) dini hari waktu setempat.

Drone tersebut dicegat di wilayah Kyiv, Vinnytsia, Zhytomyr, Kirovohrad, Mykolaiv, Cherkasy, Odesa, Dnipropetrovsk, dan Kherson.

"Musuh meluncurkan mereka dari daerah Balaklava dan Tanjung Chauda di Krimea yang diduduki sementara. Pekerjaan tempur berlangsung lebih dari 5,5 jam," lapor Angkatan Bersenjata Ukraina, Minggu.

"Sebagai hasil dari operasi tempur, 40 (drone) "Shaheed" musuh dihancurkan oleh pasukan dan sarana pertahanan udara bekerja di wilayah Kyiv, Vinnytsia, Zhytomyr, Kirovohrad, Mykolaiv, Cherkasy, Odesa, Dnipropetrovsk, dan Kherson," lanjutnya, dikutip dari Suspilne.

Serangan Rusia Tewaskan 7 Orang di Kharkiv

Serangan drone Rusia di Kharkiv menewaskan tujuh orang dalam semalam, menurut laporan gubernur regional Kharkiv Oleh Syniehubov, Sabtu (10/2/2024).

Seorang jaksa Ukraina, suaminya, dan tiga anak mereka yang masih kecil termasuk di antara tujuh orang yang tewas.

Serangan drone itu menghantam sebuah depot minyak, yang memicu kobaran api yang membakar separuh jalan hingga rata dengan tanah.

Sepasang suami istri lansia yang tinggal di jalan yang sama juga tewas dalam serangan yang menurut Walikota Ihor Terekhov melukai 57 orang dan menghancurkan 15 rumah.

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, mengatakan Rusia akan bertanggung jawab atas serangan di Kharkiv.

Baca juga: Ganti Taktik Berperang, Ini Strategi Militer Ukraina Untuk Kalahkan Rusia

“Perlu dicatat bahwa dalam sejarah, para pelaku pembunuhan semacam itu tidak luput dari hukuman,” katanya, Sabtu malam.

11 Februari Jadi Hari Berkabung di Kharkiv

Wali Kota Kharkiv, Ihor Terekhov, mengumumkan bahwa 11 Februari dinyatakan sebagai Hari Berkabung bagi mereka yang tewas dalam serangan Rusia di Kharkiv.

Bendera negara bagian akan dikibarkan setengah tiang di Kharkiv dan musik hiburan akan dilarang di berbagai institusi.

Hal ini diumumkan oleh walikota kota Igor Terekhov di telethon "Edyny novyny". Perintah tersebut dipublikasikan di situs dewan kota.