Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Selain Amerika, Iran Juga Sempat Beritahu Rusia soal Ancaman Teror sebelum Serangan di Moskow

Iran memperingatkan Rusia tentang kemungkinan serangan teroris, informasi didapat dari tersangka terkait serangan Kerman pada bulan Januari lalu.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Selain Amerika, Iran Juga Sempat Beritahu Rusia soal Ancaman Teror sebelum Serangan di Moskow
Sergei Vedyashkin / Moskva News Agency
Balai Kota Crocus terbakar setelah serangan teroris pada 22 Maret. 

TRIBUNNEWS.COM - Iran rupanya sempat memperingatkan Rusia tentang ancaman potensi serangan teror di wilayahnya sebelum terjadi serangan di sebuah tempat musik dekat Moskow bulan lalu, Reuters melaporkan.

Sebuah sumber mengatakan kepada Reuters bahwa Iran telah berbagi informasi tentang kemungkinan serangan teroris besar kepada Moskow.

Informasi itu diperoleh selama interogasi terhadap pelaku pemboman mematikan di Iran pada bulan Januari lalu.

Intelijen Iran mengatakan bahwa mereka telah menahan puluhan orang yang diduga terkait dengan pemboman yang menewaskan hampir 100 orang di Iran.

Mereka kemudian mengumumkan telah menangkap seorang komandan ISIS-Khorasan (ISIS-K) yang berbasis di Afghanistan.

ISIS-K juga kemudian disebut sebagai dalang serangan tanggal 22 Maret di Moskow, yang menewaskan sedikitnya 144 orang.

Sumber lain mengatakan kepada Reuters bahwa informasi yang diberikan Iran kepada Rusia tidak berisi informasi spesifik tentang kapan atau di mana serangan bisa terjadi.

Suasana di sekitar Balai Kota Crocus, Moskow pasca teror yang menewaskan, 147 orang
Suasana di sekitar Balai Kota Crocus, Moskow pasca teror yang menewaskan, 147 orang (TASS)
Berita Rekomendasi

Sebelumnya, Amerika Serikat mengeluarkan peringatan yang sama kepada Rusia.

Namun Presiden Vladimir Putin mengabaikan peringatan itu, dengan menyebutnya "provokatif," CNN.com melaporkan.

ISIS sendiri juga mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.

Rusia awalnya seakan tidak terima ISIS yang melakukan serangan tersebut.

Baca juga: 2 Jenderal IRGC Tewas dalam Serangan Udara Israel di Damaskus, Iran Bertekad Balas Dendam

Rusia berusaha menyalahkan Ukraina, dengan menyebut para pelaku berusaha kabur ke Ukraina sebelum mereka ditangkap.

Siapa ISIS-K dan Apa Motif Serangan Mereka?

Mengutip The Straits Times, berikut informasi seputar ISIS-K dan motif kelompok itu menyerang Rusia.

Apa Itu ISIS-K?

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas