NASA Rilis Hasil Citra Satelit Pembangunan Ibu Kota Baru Indonesia di Kalimantan
Badan Penerbangan dan Antariksa (NASA) merilis hasil citra satelit pembangunan ibu kota baru Indonesia, atau lebih dikenal dengan IKN.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Febri Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM - Badan Penerbangan dan Antariksa (NASA) merilis hasil citra satelit pembangunan ibu kota baru Indonesia, atau lebih dikenal dengan IKN.
"Apa yang dilakukan suatu negara ketika ibu kotanya yang penuh sesak dan tercemar mulai tenggelam ke laut? Membangun yang baru," tulis laporan Newsweek.
Citra satelit terbaru yang dirilis oleh NASA menunjukkan lanskap Kalimantan timur mengalami perubahan yang cepat.
Jaringan jalan yang luas dan tanda-tanda awal pembangunan bangunan terlihat dari citra satelit.
Proyek senilai $35 miliar ini masih dalam tahap awal.
Pembangunan IKN diperkirakan baru akan selesai paling cepat pada tahun 2045.
Namun, pemerintah Indonesia berencana meresmikan Nusantara pada musim panas ini, bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Indonesia, yakni 17 Agustus 2024.
Ribuan pegawai pemerintah dijadwalkan untuk pindah pada bulan Oktober 2024 sebagai bagian dari fase pertama.
Fase pertama dikenal sebagai zona Kawasan Pusat Pemerintahan.
Lingkungan ini akan terdiri dari Istana Presiden, kantor pemerintah, dan infrastruktur untuk mendukung pegawai negeri sipil gelombang pertama.
Rest of World melaporkan Presiden Joko Widodo, yang lebih akrab disapa Jokowi, belum lama ini memimpin tur para influencer media sosial mengelilingi zona pembangunan Nusantara.
Baca juga: Menteri Basuki Bakal Pindah ke IKN Juli 2024 Bersama Menhub dan Menkes
Pada kesempatan tersebut, Jokowi memamerkan bangunan yang akan menjadi Istana Presiden
Dengan memanfaatkan sejumlah besar influencer di Indonesia, Jokowi berharap dapat mempengaruhi opini publik terhadap proyek tersebut.
Berdasarkan jajak pendapat, negara berpenduduk 275 juta jiwa ini terpecah dalam usaha ambisius tersebut.