Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rusia Ubah 'Kendaraan Wisata' China Jadi Tunggangan Andalan Serang Benteng Ukraina

Serangan tanpa jeda dilakukan dengan menggempur benteng-benteng pertahanan pasukan Volodymyr Zelensky dengan berbagai senjata dan kendaraan lapis

Penulis: Hendra Gunawan
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Rusia Ubah 'Kendaraan Wisata' China Jadi Tunggangan Andalan Serang Benteng Ukraina
Star
Kendaraan buatan China, Desertcross yang digunakan Rusia untuk kendaraan di medan peperangan 

TRIBUNNEWS.COM -- Rusia sedang di atas angin dengan merebut sejumlah desa di wilayah timur Ukraina.

Serangan tanpa jeda dilakukan dengan menggempur benteng-benteng pertahanan pasukan Volodymyr Zelensky dengan berbagai senjata dan kendaraan lapis bajanya.

Namun intelijen Inggris baru-baru ini mengungkap, bahwa pasukan Vladimir Putin tidak hanya mengandalkan kendaraan lapis baja saja.

Baca juga: Sistem Patriot Habis, Daya Tangkis Ukraina Terhadap Rudal Rusia Anjlok, Alamat Buruk Bagi Kiev

Mereka menemukan dalam sejumlah serangan di wilayah Kharkov dan Donetsk dan Kharkov, tentara Rusia menggunakan kendaraan ringan, semacam kendaraan roda empat namun berukuran kecil.

Kendaraan tersebut adalah Desertcross 1000-3. Sesuai dengan Namanya, kendaraan buatan China tersebut merupakan kendaraan segala medan.

Intel Inggris tersebut mengatakan, Rusia kini mengandalkan Desertcross 1000-3 dalam menyelesaikan misi tempur.

Kendaraan ini ditunggangi oleh dua tantara dengan membawa sejumlah senjata semacam peluncur granat atau rudal kecil sekelas kornet untuk menghancurkan titik pertahanan musuh.

BERITA TERKAIT

Diberitakan oleh media pada tahun lalu, Rusia membeli sebanyak 2.127 kendaraan dalam versi berbeda. Sebanyak 537 unit diterima ada 2023 lalu, sisanya 1.590 unit dikirim secara bertahap hingga April tahun ini.

Rusia merogoh uang sebesar 4,2 miliar rubel untuk mendatangkan semua kendaraan yang dipesan tersebut. Angka itu bukanlah anggaran yang besar bagi Rusia untuk pengadaan alat perang, namun ternyata hasilnya cukup efektif.

Baca juga: Rusia Merajalela, Ukraina Tarik Pasukan dari Sejumlah Lokasi di Kharkiv

Intel Inggris pun mengakui, meski kendaraan itu mudah ditembak, namun keberadaannya sangat efektif untuk menembus garis depan musuh. Demikian dikutip dari Pravda

"Ini bukanlah pembelian terbesar dan termahal untuk menjamin terlaksananya Operasi Khusus, namun kepentingan dan kebutuhannya tidak boleh diremehkan."

Rusia sendiri menggunakan kendaraan buatan China Shandong Odes Industry sebagai solusi masalah pengangkutan amunisi dan kargo serta mengevakuasi korban luka.

Namun dalam beberapa video yang beredar di medsos, Desertcross 1000-3 digunakan untuk menyerang lawan.

Kendaraan Wisata

Sejatinya, China Shandong Odes Industry memproduksi Desertcross 1000-3 sebagai lini kendaraan off-road wisata utilitarian dan ditawarkan kepada banyak pelanggan.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas