Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Netanyahu Murka, Ancam Bakal Lakukan Pembalasan ke Negara-Negara yang Akui Palestina

PM Netanyahu mengancam akan melakukan pembalasan ke negara-negara yang mengakui Palestina sebagai sebuah negara.

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Netanyahu Murka, Ancam Bakal Lakukan Pembalasan ke Negara-Negara yang Akui Palestina
X @netanyahu
Netanyahu mengancam akan melakukan pembalasan ke negara-negara yang mengakui Palestina sebagai sebuah negara. Kecaman ini dilontarkan setelah tiga negara di Eropa yakni sepakat mengakui kedaulatan Palestina. 

TRIBUNNEWS.COM – Perdana Menteri (PM) Israel Benyamin Netanyahu mengancam akan melakukan pembalasan ke negara-negara yang mengakui Palestina sebagai sebuah negara.

Ancaman ini dilontarkan Netanyahu setelah sejumlah negara di kawasan Eropa berbondong-bondong secara resmi mengakui negara Palestina.

Netanyahu mengklaim tindakan dunia mengakui Palestina sebagai sebuah negara sama halnya memberikan angin positif bagi para teroris.

“Tindakan tersebut adalah hadiah bagi terorisme,” tegas Netanyahu sebagaimana dikutip dari Washington Post.

“Kejahatan ini tidak bisa diberikan kepada sebuah negara. Ini akan menjadi negara teroris, mencoba mengulangi pembantaian 7 Oktober berulang kali, ” imbuh Netanyahu.

Hal senada juga dilontarkan Itamar Ben Gvir, menteri keamanan nasional sayap kanan Israel.

Dalam keterangan resminya ia menyatakan bahwa negaranya tidak akan melupakan atau memaafkan negara-negara yang mengakui Palestina setelah serangan Hamas pada Oktober tahun lalu.

BERITA REKOMENDASI

Ben Gvir menyebut tindakan negara-negara Eropa yang mengakui negara Palestina sama dengan memberi sebuah hadiah bagi para penculik para yang bersembunyi di Gaza.

3 Negara Eropa Akui Negara Palestina

Kecaman ini dilontarkan Netanyahu dan pendukungnya setelah tiga negara di Eropa yakni sepakat mengakui kedaulatan Palestina.

Ketiga negara tersebut yakni Norwegia, Irlandia dan Spanyol.

Baca juga: Putus Hubungan dengan PM Israel Benjamin Netanyahu, Kolombia Buka Kedubes di Ramallah Palestina

“Tidak akan ada perdamaian di Timur Tengah tanpa solusi dua negara. Tidak ada solusi dua negara tanpa adanya negara Palestina. Dengan kata lain, negara Palestina merupakan prasyarat untuk mencapai perdamaian di Timur Tengah,” ujar Perdana Menteri Norwegia Jonas Gahr Store.

Pemerintah Norwegia resmi mengakui Palestina sebagai sebuah negara, mempercepat perdamaian di tengah konflik yang terjadi antara Palestina dengan Israel.

Menyusul langkah Norwegia, 2 negara Eropa lainnya yakni Irlandia dan Spanyol memutuskan untuk mengakui Palestina sebagai negara berlaku mulai 28 Mei 2024.

“Hari ini, Irlandia, Norwegia, dan Spanyol mengumumkan bahwa kami mengakui negara Palestina,” kata Perdana Menteri Irlandia, Simon Harris pada konferensi pers yang dikutip dari Al Jazeera.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas