Netanyahu Murka, Ancam Bakal Lakukan Pembalasan ke Negara-Negara yang Akui Palestina
PM Netanyahu mengancam akan melakukan pembalasan ke negara-negara yang mengakui Palestina sebagai sebuah negara.
Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Garudea Prabawati
Hal serupa juga dilontarkan Perdana Menteri Spanyol, Pedro Sanchez. Dalam keterangan resminya ia mengatakan bahwa negaranya akan mengakui Palestina sebagai negara yang Merdeka.
Meski pernyataan tersebut mendapat banyak kecaman salah satunya dari PM Israel Benyamin Netanyahu, namun Sanchez menegaskan bahwa negaranya tak akan mundur.
Spanyol akan terus menekan komunitas internasional untuk mengambil tindakan tegas atas genosida yang dilakukan Israel.
"Saya akan membuat permohonan mengenai hal ini lagi pada hari ini, sejalan dengan perjanjian koalisi. Saya mengandalkan dukungan dari semua kolega. Kita tidak boleh melewatkan kesempatan bersejarah ini,” ujarnya di X.
Dengan bergabungnya tiga negara Uni Eropa, kini total negara dunia yang mengakui kedaulatan Palestina bertambah jadi 144 negara.
Kendati langkah ini hanya bersifat simbolis, namun negara-negara tersebut menyatakan harapannya bahwa langkah ini akan menekan Israel, Palestina, dan komunitas internasional menuju solusi dua negara.
Israel Murka Tarik Dubesnya
Merespon pernyataan Norwegia. spanyol dan Irlandia yang resmi mengakui negara Palestina, Pemerintah Israel memutuskan untuk menarik duta besarnya dari kedua negara tersebut.
Langkah ini dilakukan untuk tujuan konsultasi mendesak.
"Hari ini, saya mengirimkan pesan tajam kepada Irlandia dan Norwegia: Israel tidak akan diam saja," tegas Menteri Luar Negeri (Menlu) Israel, Israel Katz.
"Langkah tergesa-gesa kedua negara itu akan menimbulkan konsekuensi serius lebih lanjut," imbuh Katz.
(Tribunnews.com/ Namira Yunia)