Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ridwan Kamil Berencana Hadirkan Transportasi Air di Jakarta untuk Mengatasi Kemacetan

Kata Ridwan Kamil, perahu yang menjadi transportasi umum itu akan melintasi 13 jalur air atau sungai yang ada di Jakarta.

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Ridwan Kamil Berencana Hadirkan Transportasi Air di Jakarta untuk Mengatasi Kemacetan
Tangkapan Layar YouTube KPU PROVINSI DKI JAKARTA
Ridwan Kamil dalam debat Pilgub Jakarta di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta Utara, Minggu (6/10/2024). 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Gubernur Jakarta nomor urut 01 Ridwan Kamil membeberkan upayanya untuk mengatasi kemacetan yang sudah menjadi langganan bagi warga Jakarta.

Ridwan Kamil menilai, transportasi umum yang saat ini sudah ada di Jakarta belum cukup mampu mengatasi fenomena macet tersebut.

Baca juga: Ridwan Kamil Sebut Kunci Atasi Ketimpangan Gender adalah Pendidikan, Siap Sediakan Sekolah Gratis

Sehingga kata dia, perlu adanya pemanfaatan transportasi umum lain diterapkan di Jakarta, salah satunya transportasi kapal.

"Mengatasi macet ada dua ideologi ideologi memfasilitasi pergerakan MRT LRT Transjakarta Busway dan lain sebagainya kita mungkin akan berinovasi membuat river way atau perahu," kata Ridwan Kamil saat debat cagub-cawagub perdana di JIExpo Convention Center, Kemayoran, Jakarta, Minggu (6/10/2024).

Baca juga: Solusi Kemacetan di Jakarta, Dharma Pongrekun Nilai Tidak Perlu Tambah Transportasi Umum

Nantinya kata Ridwan Kamil, perahu yang menjadi transportasi umum itu akan melintasi 13 jalur air atau sungai yang ada di Jakarta.

"(Perahu itu) melintasi 13 sungai di Jakarta kemudian juga perluasan yang namanya perluasan flyover masih dibutuhkan secara reality," ujar dia.

Berita Rekomendasi

Adapun ideologi kedua kata Ridwan Kamil yakni dengan memasifkan pembangunan Central Business District (CBD) di tiap kota di Jakarta.

Hal itu menurut mantan Gubernur Jawa Barat tersebut, diyakini akan dapat membatasi pergerakan warga yang tidak hanya terfokus di Pusat.

"Ideologi kedua yang pasangan rido akan kembangkan adalah mengurangi pergerakan (dengan) membangun pusat-pusat pertumbuhan CBD CBD, di Ancol, di PIK, di Kelapa Gading, di TB Simatupang, sehingga orang (Jakarta) selatan tinggalnya di selatan ,tidak usah ke (Jakarta) pusat tinggal di selatan kerja di selatan, ngemall di Selatan," ujar dia.

Baca juga: Jelang Debat Pilkada Jakarta, Bagaimana Persiapan Ridwan Kamil, Dharma Pongrekun dan Pramono Anung?

Selanjutnya, Ridwan Kamil juga memastikan akan menerapkan sistem Work From Home (WFH) secara bergiliran untuk seluruh industri kerja.

Hal ini juga menurut RK, menjadi salah satu cara untuk membatasi pergerakan pekerja di Jakarta.

"Kita bergilirkan WFH. Senin industri media Selasa industri hukum sehingga mengurangi pergerakan digabung dengan memfasilitasi pergerakan insya Allah mengurangi kemacetan," tandas dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas