Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

17 Negara Larang Warga Israel Masuk Wilayah Mereka, Murka atas Genosida di Gaza

Berikut ini daftar 17 negara yang melarang warga Israel masuk wilayan mereka, buntut genosida di Gaza.

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in 17 Negara Larang Warga Israel Masuk Wilayah Mereka, Murka atas Genosida di Gaza
AFP/ANDY BUCHANAN
Seorang pendukung pro-Palestina memegang plakat saat ia berdemonstrasi di luar stadion Hampden Park, di Glasgow, Skotlandia, pada 31 Mei 2024 sebelum pertandingan sepak bola kualifikasi Grup 2 Liga B Wanita UEFA 2025 antara Skotlandia dan Israel. (Photo by ANDY BUCHANAN / AFP) - Berikut ini daftar 17 negara yang melarang warga Israel masuk wilayan mereka, buntut genosida di Gaza. 

TRIBUNNEWS.com - Baru-baru ini, pemerintah Maladewa mengumumkan pelarangan warga Israel memasuki negara mereka, seiring meningkatnya kemarahan dunia atas genosida di Gaza.

Presiden Maladewa, Mohamed Muizzu, telah "memutuskan untuk memberlakukan larangan terhadap pemegang paspor Israel," lapor juru bicaranya dalam sebuah pernyataan, dikutip dari AlJazeera.

Partai-partai oposisi dan sekutu pemerintah di Maladewa sebelumnya telah menekan Muizzu untuk melarang warga Israel masuk negara mereka, sebagai tanda protes atas serangan di Gaza.

Menanggapi pengumuman itu, juru bicara Kemenerian Luar Negeri Israel mendesak warganya yang saat ini berada di Maladewa, untuk meninggalkan negara tersebut.

"Bagi warga negara Israel yang tinggal di negara tersebut (Maladewa), disarankan agar mempertimbangkan untuk pergi, karena mereka mengalami kesulitan dalam hal apapun, akan sulit bagi kami untuk membantu," ujar jubir Kemenlu Israel, dilansir Al Mayadeen.

Termasuk Maladewa, berikut daftar negara yang juga melarang warga Israel masuk ke wilayah mereka:

  1. Aljazair;
  2. Bangladesh;
  3. Brunei;
  4. Iran;
  5. Irak;
  6. Kuwait;
  7. Lebanon;
  8. Libya;
  9. Maladewa;
  10. Malaysia;
  11. Oman;
  12. Pakistan;
  13. Arab Saudi;
  14. Sudan;
  15. Suriah;
  16. Uni Emirat Arab;
  17. Yaman.

Di situs pemesanan tiket travel online, seperti Crazy Llama dan Kiwi, mencantumkan, mereka tidak menyediakan tiket untuk perjalanan ke 17 negara tersebut bagi warga Israel.

Berita Rekomendasi

Tak hanya itu, dua situs itu juga menyebut warga Israel dengan kewarganegaraan ganda juga disarankan untuk menghindari penerbangan ke atau melalui negara-negara tersebut.

Maladewa Gelar Penggalangan Dana untuk Palestina

Di saat yang bersamaan setelah menyatakan pelarangan warga Israel masuk negaranya, Muizzu juga mengumumkan kampanye penggalangan dana nasional untuk warga Palestina di Jalur Gaza.

Kampanye itu disebut "Warga Maladewa dalam Solidaritas dengan Palestina".

Muizzu juga menunjuk utusan khusus untuk menentukan kebutuhan warga Palestina di Gaza.

Baca juga: Al-Quds Bentrok dengan IDF di Gang Kamp Jabalia, Habisi Tentara Israel dari Jarak Dekat

Diketahui, keputusan melarang masuknya warga Israel ke Maladewa pertama kali diajukan pada November 2023.

Saat itu, anggota parlemen Maladewa, Mohamed Nasheed Abdulla, mengajukan proposal untuk mengubah Undang-undang Imigrasi untuk melarang mereka yang memegang paspor Israel, memasuki negara tersebut.

Sebagai informasi, tahun lalu, sebanyak 11 ribu warga Israel melakukan perjalanan wisata ke Maladewa.

Angka itu merupakan 0,6 persen dari jumlah wisatawan yang masuk ke Maladewa pada 2023.

Keputusan Maladewa melarang masuk warga Israel ke negara mereka diketahui sudah pernah terjadi sebelumnya.

Namun, pada awal 1990-an, larangan itu dicabut hingga Maladewa berusaha memulihkan hubungan dengan Israel di tahun 2010.

Tetapi, upaya normalisasi itu dibatalkan setelah Presiden Mohamed Nasheed digulingkan pada Februari 2012.

Aksi Protes di Berbagai Penjuru Dunia

Serangan Israel di Jalur Gaza, terlebih serangan mematikan di Rafah yang terjadi pada Minggu (26/5/2024) dan Selasa (28/5/2024), memicu kemarahan dunia.

Aksi protes untuk mendesak Israel menghentikan serangan mereka, terjadi di berbagai negara.

Baca juga: Brigade Al-Qassam Pamer Senjata Tentara Israel yang Disita di Jalur Gaza

Seperti yang terjadi di Australia, ribuan orang memblokir persimpangan utama di Melbourne.

Mereka mengatakan "kota ini menjadi saksi atas apa yang terjadi di Gaza."

Para pengunjuk rasa juga menyalakan suar dan melambaikan rudal serta drone tiruan, sedangkan sebagian dari pengunjuk rasa berbaring di tanah, tergeletak seperti martir.

Selain itu, Kota Karachi di Pakistan menjadi lokasi "Gaza Million March" yang dihadiri para pengunjuk rasa untuk menyatakan solidaritas mereka terhadap Gaza.

Di Meksiko, pengunjuk rasa terus melakukan aksi protes di luar Kedutaan Israel dan Amerika Serikat (AS) di Mexico City.

Aksi pro-Palestina juga diketahui terjadi di California; Manchester, Inggris; Seoul, Korea Selatan; hingga Dusseldorf, Jerman.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas