Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Israel Sudah Bunuh 16.000 Anak-anak Sejak Agresi 7 Oktober 2023

Tentara Zionis Israel telah membunuh 16.000 lebih anak-anak di Gaza sejak mereka melakukan agresi ke Gaza pada 7 Oktober 2024.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Israel Sudah Bunuh 16.000 Anak-anak Sejak Agresi 7 Oktober 2023
Jordan Times/file
Selain nyawanya terancam oleh serangan brutal Israel, anak-anak Palestina di Gaza juga mengalami kekurangan gizi dan nutrisi karena amat terbatasnya pasokan bahan pangan oleh blokade militer Israel di perbatasan. 

TRIBUNNEWS.COM - Tentara Zionis Israel telah membunuh 16.000 lebih anak-anak di Gaza sejak mereka melakukan agresi ke Gaza pada 7 Oktober 2024.

Penegasan tersebut disampaikan Sekretaris Jenderal Komite Kerajaan untuk Urusan Yerusalem Abdullah Kanaan hari Selasa, 4 Juni 2024.

Dia mengatakan, 16.000 anak-anak tak berdosa yang dibunuh tersebut merupakan sepertiga dari jumlah total korban tewas warga Gaza oleh serangan brutal Israel di jalur tersebut.

Dia juga mengatakan, lebih dari 120 anak telah menjadi martir di Tepi Barat.

Dalam wawancara dengan The Jordan News Agency, Kanaan mengatakan, tingginya korban anak-anak Gaza yang tewas merupakan bukti Israel dengan sengaja melakukan praktik genosida, pembersihan etnis dan penghapusan generasi, serta penghapusan identitas kemanusiaan di Gaza.

Dan hal itulah tujuan inti dan rencana Zionisme.

Kanaan juga mencatat bahwa terdapat dua kali lipat jumlah anak-anak yang terluka dan sakit yang terkepung dan dicegah untuk menerima bantuan darurat, selain perang sistematis dan komprehensif terhadap mereka di tingkat pendidikan, sosial, ekonomi dan keluarga.

Baca juga: 16 Ribu Pengungsi Berdesakan di Sekolah PBB, Kepadatan Semakin Parah akibat Pengungsian dari Rafah

Berita Rekomendasi

Kanaan mengatakan bahwa komite tersebut, pada kesempatan ini, menyampaikan seruan kemanusiaan kepada organisasi hak asasi manusia dan kemanusiaan global, menekankan perlunya penyelamatan anak-anak di Palestina dengan cepat.

Dia menilai, Deklarasi Hak-Hak Anak tahun 1959 dan Konvensi Hak-Hak Anak tahun 1989 tidak berdaya atau tidak memiliki kemauan yang tulus untuk menyelamatkan anak-anak di Gaza dan kota-kota lainnya di Palestina dari penindasan Israel.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas