Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Perang Rusia-Ukraina Hari ke-835: Nyali Joe Biden Menciut saat Putin Ancam AS dan Barat

Perang Rusia-Ukraina hari ke-835: Nyali Presiden AS Joe Biden menciut saat Putin izinkan negara lain pakai senjatanya serang AS dan Barat.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Nuryanti
zoom-in Perang Rusia-Ukraina Hari ke-835: Nyali Joe Biden Menciut saat Putin Ancam AS dan Barat
Pavel Golovkin, Eric BARADAT / AFP / POOL
Kolase foto Presiden AS Joe Biden (kiri) dan Presiden Rusia Vladimir Putin (kanan). --- Simak Perang Rusia-Ukraina hari ke-835. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini perkembangan terkini perang Rusia dan Ukraina hari ke-835 pada Jumat (7/6/2024).

Hari ini pukul 04.28 waktu setempat, terjadi ledakan berulang di wilayah Khmelnytskyi, Ukraina, setelah peringatan udara dibunyikan.

Beberapa menit kemudian, Rusia melancarkan serangan udara di Kyiv dan sejumlah wilayah lainnya, seperti dilaporkan Suspilne.

Prancis akan Transfer Jet Tempur Mirage-2000 ke Ukraina

Presiden Prancis, Emmanuel Macron, mengumumkan Prancis akan mentransfer jet tempur Mirage-2000 ke Ukraina dan melatih pilot Ukraina.

“Biasanya dibutuhkan antara lima-enam bulan. Jadi akhir tahun akan ada pilotnya. Pilotnya akan dilatih di Prancis,” kata Macron Kamis (6/6/2024) kemarin.

Prancis akan Latih 4.500 Tentara Ukraina

Emmanuel Macron mengatakan Prancis juga akan memperlengkapi dan melatih seluruh brigade yang terdiri dari 4.500 tentara Ukraina.

Di tengah spekulasi bahwa Macron akan segera mengumumkan pengiriman instruktur Perancis ke Ukraina, Macron mengatakan Prancis dan sekutunya akan mempertimbangkan hal itu.

AS Desak China Hadiri KTT Perdamaian Ukraina di Swiss

Berita Rekomendasi

Amerika Serikat (AS) mendorong China untuk menghadiri pertemuan puncak perdamaian Ukraina bulan ini di Swiss.

Baca juga: Putin Gertak Negara yang Memberi Izin Rudalnya Digunakan Menyerang Wilayah Rusia

“Mereka telah menghadiri KTT versi sebelumnya. Kami pikir kehadiran mereka sangat membantu. Kami pikir kehadiran mereka akan sangat membantu di sini," kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS kemarin.

China mengatakan tidak akan hadir kecuali Rusia juga diundang.

Akhir pekan lalu Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, mengatakan China juga melarang negara-negara lain untuk menghadiri pertemuan tersebut tanpa Rusia.

Nyali Joe Biden Menciut saat Putin Izinkan Negara Lain Pakai Senjata Rusia untuk Serang Barat

Presiden AS Joe Biden langsung memperjelas izin penggunaan senjata AS oleh Ukraina untuk menargetkan wilayah Rusia setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengancamnya.

AS membatasi Ukraina hanya boleh menembak di perbatasan, bukan tembakan jauh ke Rusia.

“Kami tidak berbicara tentang memberi mereka senjata untuk menyerang Moskow, untuk menyerang Kremlin,” kata Joe Biden kemarin.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas