Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ancaman Al-Qassam pada Netanyahu Sehari setelah Haniyeh Tewas: Kemenangan Israel Hanya Ilusi

Al-Qassam bersumpah akan melawan pasukan Israel. Pejuang Al-Qassam memastikan kemenangan yang didambakan Netanyahu adalah sebuah ilusi.

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Ancaman Al-Qassam pada Netanyahu Sehari setelah Haniyeh Tewas: Kemenangan Israel Hanya Ilusi
Joseph EID / AFP
Pria bertopeng yang mengenakan bandana yang memperlihatkan nama dan lambang Brigade al-Qassam, sayap militer gerakan Islam Palestina Hamas, ikut serta dalam demonstrasi yang mendukung warga Palestina di Beirut pada 20 Oktober 2023, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Palestina Hamas - Al-Qassam bersumpah akan melawan pasukan Israel. Pejuang Al-Qassam memastikan kemenangan yang didambakan Netanyahu adalah sebuah ilusi. 

TRIBUNNEWS.com - Kelompok sayap militer Hamas, Brigade Al-Qassam, masih gencar melawan Israel, meski berduka setelah Ismail Haniyeh tewas.

Sehari setelah Kepala Biro Politk Hamas itu tewas, Kamis (1/8/2024), Al-Qassam merilis video serangan terhadap Pasukan Pertahanan Israel (IDF),

Dikutip dari Al Mayadeen, Al-Qassam mengungkapkan para pejuangnya menargetkan pasukan infanteri Israel di Tel al-Hawa menggunakan peluru anti-personel.

Serangan itu menyebabkan pasukan Israel itu tewas dan sebagian terluka.

Di daerah yang sama, Al-Qassam juga menargetkan pasukan IDF yang bersembunyi di dua bangunan hingga terlibat bentrok sengit.

Sementara itu, di dekat Menara al-Husam di lingkungan Tel Sultan, Rafah barat, Gaza selatan, Al-Qassam menghancurkan pengangkut IDF lapis baja, Israel Namer, menggunakan rudal ATGM Red Arrow.

Sebagai informasi, senjata itu diperkenalkan Al-Qassam pertama kali pada 23 Juni 2024.

Berita Rekomendasi

Lewat video yang sama, Al-Qassam juga melayangkan ancaman untuk Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.

Al-Qassam memastikan akan menghancurkan IDF di garis depan pertempuran.

"Kami akan menyeret pasukan Anda di semua garis depan pertempuran dari empat brigade yang disiagakan."

"Kami terus menyiapkan rencana dan memilih target dengan sangat hati-hati. Kemenangan yang Anda cari hanyalah ilusi dan fatamorgana," kata Al-Qassam, dilansir Palestine Chronicle.

Baca juga: Penampakan Lokasi Ismail Haniyeh Dibunuh, Disebut Dilindungi Korps Garda Revolusi Iran

Al-Qassam diketahui juga bekerja sama dengan Brigade Al-Quds (Jihad Islam Palestina) di beberapa wilayah.

Di kamp Shaboura, Rafah, Al-Quds dan Al-Qassam terlibat bentrokan sengit dengan pasukan Israel.

Beberapa anggota IDF tewas dan terluka dalam bentrok itu.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas