4 Ledakan Keras Terdengar di Kyiv, Drone Rusia Lalu Lalang di Langit Ukraina
Setidaknya terdengar empat ledakan terdengar di Kyiv, Ibu Kota Ukraina, pada Senin (5/8/2024) malam waktu setempat.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, UKRAINA - Setidaknya terdengar empat ledakan terdengar di Kyiv, Ibu Kota Ukraina, pada Senin (5/8/2024) malam waktu setempat.
Ledakan itu terdengar tak lama setelah sirine peringatan udara berbunyi sekitar pukul 11 malam waktu setempat.
Jurnalis Kyiv Independent melaporkan ledakan pertama terdengar di kota itu hanya beberapa menit setelah peringatan udara pertama kali berbunyi.
Lebih banyak ledakan terdengar segera setelah Angkatan Udara Ukraina memperingatkan bahwa rudal berkecepatan tinggi sedang menuju ke Oblast Kyiv.
Administrasi Militer Kota Kyiv mengatakan bahwa menurut informasi awal, Rusia menggunakan rudal balistik Iskander-M atau Korea Utara KN-23.
"Sampai saat ini, belum ada kerusakan yang tercatat di Kyiv dan belum ada informasi yang diterima mengenai korban," kata pemerintah.
Baca juga: Rusia akan Kerahkan Rudal Nuklir Sebagai Respon Tindakan Barat
Angkatan Udara Ukraina juga melaporkan tak lama setelah pukul 11 malam bahwa sekelompok pesawat tak berawak serang Rusia sedang menuju ke barat di atas Oblast Chernihiv, yang terletak di timur laut Kyiv.
Wali Kota Kyiv Vitali Klitschko melaporkan sesaat sebelum tengah malam bahwa pertahanan udara terdengar bekerja melawan pesawat tak berawak di atas Oblast Kyiv.
Ledakan terakhir terdengar di Kyiv pada malam 30-31 Juli, ketika Rusia melancarkan serangan pesawat nirawak massal yang berlangsung lebih dari tujuh jam.
Pasukan pertahanan udara menghancurkan lebih dari 40 pesawat nirawak di wilayah udara kota dan daerah sekitarnya, kata Administrasi Militer Kota Kyiv.
Seperti diketahui ini adalah hari ke-895 perang Rusia dan Ukraina.
Kedua belah pihak mengklaim berhasil dalam perang tersebut.