Presiden Belarusia: AS Bisa Manfaatkan Konflik Timur Tengah untuk Memulai Perang Dunia III
Alexander Lukashenko memperingatkan bahwa Amerika Serikat (AS) dapat menggunakan konflik di Timur Tengah untuk memulai perang dunia baru.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, RUSIA - Presiden Belarusia Alexander Lukashenko memperingatkan bahwa Amerika Serikat (AS) dapat menggunakan konflik di Timur Tengah untuk memulai perang dunia baru, perang dunia ketiga.
"Tuhan melarang, mereka mungkin menggunakan situasi konflik di Timur Tengah untuk memicu perang dunia baru. Mereka siap melakukan itu," kantor berita BelTA mengutip pernyataan Lukashenko dalam sebuah pertemuan dengan menteri dalam negeri CIS.
Di bawah Presiden Joe Biden saat ini, menurut dia, kebijakan AS di dunia tampaknya telah diatur entah bagaimana.
"Telah ditetapkan mereka adalah teman dan mereka adalah musuh, yang ini adalah anak dari ..., tetapi milik kita, dan yang itu adalah musuh. Jika rezim berubah, itu akan seperti di Afghanistan. Itu akan persis seperti di Afghanistan. Bukan untuk pertama kalinya. Mereka perlu melancarkan semacam perang demi perubahan rezim."
Ia menegaskan bahwa dirinya tidak terlibat dalam propaganda menentang AS atau beberapa sekutu tradisional negara CIS lainnya.
"Anda harus bersikap ramah kepada semua orang dan membangun hubungan dengan siapa pun yang menginginkannya. Namun, jangan sia-siakan apa yang telah kita ciptakan dalam beberapa tahun terakhir. Ini sangat bergantung pada kita - penegak hukum. Banyak hal bergantung pada kita. Pikiran ini muncul dalam pikiran saya dalam perjalanan menuju pertemuan ini," tambah Lukashenko.