Ibu di Gaza dan Bayi Kembarnya Tewas Diserang Israel, Padahal Baru Dapat Akta Kelahiran
Seorang ayah di Gaza harus kehilangan istri dan bayi kembarnya sekaligus akibat serangan Israel di Deir al-Balah, Selasa (13/8/2024).
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
X Anadolu Ajansi
Seorang ayah di Gaza harus kehilangan istri dan bayi kembarnya sekaligus akibat serangan Israel di Deir al-Balah, Selasa (13/8/2024).
Hal itu kemudian menjadi pembenaran bagi tentara Israel untuk menggunakan warga Palestina sebagai tameng manusia untuk menghindari jatuhnya korban dari pihak Israel.
Haaretz juga menyoroti praktik ini melanggar hukum humaniter internasional dan Konvensi Jenewa, yang melarang penggunaan warga sipil sebagai tameng manusia.
Meskipun demikian, praktik tersebut tampaknya meluas dan sistematis dalam operasi militer Israel di Gaza.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)
Berita Rekomendasi