Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Percakapan Haru Pejuang Al-Quds saat Kalahkan Zionis IDF: Mereka Punya Amerika, Tuhan Bersama Kita

Para pejuang Brigade Al-Quds melakukan percakapan mengharukan saat akan mengalahkan zionis Israel.

Penulis: garudea prabawati
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Percakapan Haru Pejuang Al-Quds saat Kalahkan Zionis IDF: Mereka Punya Amerika, Tuhan Bersama Kita
khaberni
Batalyon Tulkarm, cabang tempur Brigade Al-Quds, sayap militer gerakan PIJ. 

TRIBUNNEWS.COM - Brigade Al-Quds melakukan percakapan dengan rekan sesama pejuang saat akan menyerang militer Israel.

Yakni saat akan menyerang dua tank Israel yang ditempatkan di lingkungan Tal Al-Sultan di Rafah. 

Percakapan penuh haru tersebut dilakukan antar prajurit brigade dengan saling memberikan semangat dan motivasi.

“Dia menghancurkannya,” kata seorang pejuang Al-Quds, segera setelah pejuang lainnya berhasil menyerang tank Israel dengan tepat menggunakan roket RPG. 

“Semoga Allah membimbing tujuanmu,” kata prajurit yang lain, mengutip Palestine Chronicle.

Seorang prajurit pun melaporkan keberhasilan mereka mengalahkan musuh zionis Israel.

"Kami berhasil pada serangan pertama, Insya Allah kami akan berhasil pada serangan kedua. Tuhan kami murah hati," kata pejuang pertama, mengacu pada serangan kedua yang menargetkan tank-tank Israel yang tersebar di Gaza.

Berita Rekomendasi

Pejuang lainnya menjawab:

“Allah bersama kita! Siapa lagi yang bersama kita? Allah bersama kita, kawan! Mereka punya Amerika di pihak mereka sementara Tuhan kita bersama kita! Tuhan kita memberi kita kemenangan!”

Percakapan tersebut terekam dalam video terbaru yang dibagikan oleh Brigade Quds melalui Saluran Telegram mereka hari ini. 

Video tersebut diakhiri dengan buldoser militer Israel yang menyeret salah satu dari dua kendaraan Israel yang hancur.

Baca juga: Brigade Al-Qassam: Rekrutan Hamas Tembak Mati Sandera setelah Israel Bantai 2 Anaknya

Update Korban di Gaza 

Israel masih terus melakukan serangan ke arah pemukiman sipil di Gaza, mengutip Anadolu Agency.


Serangan Israel sejak itu telah menewaskan lebih dari 40.000 orang, sebagian besar wanita dan anak-anak.

Serangan Israel juga melukai lebih dari 92.400 lainnya, menurut otoritas kesehatan setempat.

Lebih dari 10 bulan sejak serangan Israel, sebagian besar wilayah Gaza masih hancur di tengah blokade makanan, air bersih, dan obat-obatan yang melumpuhkan.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas