TRIBUNNEWS.COM -- Pertempuran antara pasukan Rusia dengan Ukraina di Donetsk masih berlangsung sengit.

Ukraina terus melakukan perlawanan terhadap invader, akan tetapi karena keterbatasan sumber daya, pasukan mereka hanya bisa bertahan atau kabur jika terdesak.

Di wilayah Donetsk, Rusia kembali membebaskan Kamyshevka dalam 24 jam terakhir. Pasukan Volodymyr Zelensky memilih untuk meninggalkan desa tersebut dari pada menjadi korbban keganasan serdadu Moskow.

Baca juga: Ukraina Tak Punya Duit untuk Produksi Senjata, Utang Pemerintah Menggunung

Kementerian Pertahanan Rusia mengungkap bahwa unit-unit Pusat Kelompok Pertempuran telah membebaskan pemukiman Kamyshevka di Republik Rakyat Donetsk dalam operasi aktif dan terus maju lebih dalam ke pertahanan musuh.

"Kelompok Pertempuran Rusia Utara menimbulkan 165 korban pada tentara Ukraina selama sehari terakhir," kata Kemenhan Rusia dikutip dari TASS, Kamis (29/8/2024).

Kelompok Pertempuran Rusia Utara menyerang tiga brigade Ukraina dan menimbulkan sekitar 165 korban pada pasukan musuh di wilayah tanggung jawabnya selama sehari terakhir, kementerian melaporkan.

"Unit-unit Kelompok Tempur Utara menimbulkan kerugian di arah Volchansk dan Liptsy pada formasi infanteri marinir ke-36, pertahanan teritorial ke-113, dan brigade Garda Nasional ke-13 milik tentara Ukraina di daerah-daerah dekat pemukiman Alisovka, Liptsy, dan Volchansk di Wilayah Kharkov," kata kementerian tersebut.

Kerugian tentara Ukraina di daerah garis depan tersebut selama 24 jam terakhir berjumlah 165 personel, sembilan kendaraan bermotor, howitzer D-20 152 mm, dan howitzer D-30 122 mm, jelasnya.

Selain itu, pasukan Rusia menghancurkan depot bahan bakar milik tentara Ukraina, kata kementerian tersebut.

Baca juga: Rusia Makin Garang di Donetsk, Kota Berpenduduk 14.000 Diramal Jatuh Dalam 3 Hari

111 Bentrokan di Kupyansk

Sejak awal hari, 111 bentrokan pertempuran telah terjadi di garis depan dengan meningkatnya aktivitas musuh di sektor Kupiansk dan Kurakhiv.

Hal ini berdasarkan informasi terbaru dari Staf Umum per pukul 16:00, 28 Agustus, yang diunggah di Facebook, sebagaimana dilihat oleh Ukrinform.

"Hari ini, jumlah serangan musuh telah meningkat menjadi 111. Para penjajah terus memusatkan upaya utama mereka di sektor Pokrovsk, tempat mereka melancarkan sebagian besar serangan mereka di Ukraina. Para penjajah juga aktif di sektor Kupiansk dan Kurakhove," bunyi pesan tersebut dikutip dari Ukrinform.

Wilayah di wilayah Sumy di sepanjang perbatasan Ukraina-Rusia terus menderita serangan udara Rusia. Oleh karena itu, Rusia menjatuhkan bom udara berpemandu di Pustohorod, Bilopillia, Horile, dan Basivka. Fasilitas infrastruktur sipil di wilayah Rusia juga dihantam oleh tentara Rusia.

Di sektor Kharkiv, para penyerbu dua kali menyerang posisi Ukraina di dekat Lyptsi dan Vovchansk. Pertempuran saat ini masih berlangsung. Situasi terkendali. Selain itu, musuh menjatuhkan bom udara tanpa kendali dari helikopter di dekat Kozacha Lopan, Alisivka, dan Kudiivka.