Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ratusan Drone Mengarah Rusia, Ledakan Besar Terjadi di Pembangkit Listrik Kashira dan Konakovo

Saluran Telegram Astra dikutip dari Ukrinform mengungkapkan, pembangkit listrik Kashira dan Konakovo meledak lalu terbakar dihantam dua drone.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Ratusan Drone Mengarah Rusia, Ledakan Besar Terjadi di Pembangkit Listrik Kashira dan Konakovo
Ukrinform
Ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM -- Ukraina melakukan serangan besar-besaran ke Rusia pada Sabtu (31/8/2024) malam hingga Minggu (1/9/2024)pagi.

Pada bulan ini, pasukan Kiev mengirimkan ratusan drone dari berbagai arah menuju wilayah musuh.

Saluran Telegram Astra dikutip dari Ukrinform mengungkapkan, pembangkit listrik Kashira dan Konakovo meledak lalu terbakar dihantam dua drone.

Baca juga: Perang Rusia-Ukraina Hari ke-921: Kyiv Hujani Moskow dengan Serangan Pesawat Nirawak

"Di Konakovo, wilayah Tver, kebakaran terjadi di area GRES [pembangkit listrik] lokal setelah serangan UAV," tulis postingan tersebut.

Sebelumnya, saluran Telegram mengutip warga setempat yang mengatakan bahwa sebuah drone diduga menyerang pembangkit listrik Kashira di wilayah Moskow.

Kementerian Pertahanan Rusia mengungkapkan, sebanyak 158 pesawat nirawak dari arah barat berhasil ditembak oleh tim peperangan rlrktronik angkatan udara Rusia.

"Selama upaya rezim Kiev untuk melakukan serangan teroris menggunakan kendaraan udara tak berawak," demikian pernyataan Kemhan Rusia pada Minggu.

Berita Rekomendasi

Disebutkan rincian drone yang berhasil ditembak oleh Rusia menghancurkan antara lain 46 pesawat nirawak di atas Wilayah Kursk, 34 di atas Wilayah Bryansk, 28 di atas Wilayah Voronezh, dan 14 di atas Wilayah Belgorod.

Moskow juga menjadi sasaran serangan, dengan tujuh pesawat nirawak ditembak jatuh di atas Wilayah Moskow dan dua lagi di atas ibu kota itu sendiri, bunyi pernyataan itu.

Baca juga: Rusia Mulai Was-was Jika Ukraina Menggunakan Senjata Andalannya Rudal ATACMS

Sementara sebanyak delapan UAV dihancurkan di Wilayah Ryazan, lima di Wilayah Kaluga, empat di Wilayah Lipetsk, dan tiga di Wilayah Tula.

Satu atau dua pesawat nirawak juga ditembak jatuh di atas wilayah Tambov, Smolensk, Orel, Tver, dan Ivanovo, tambahnya.

Wali kota Moskow Sergey Sobyanin mengatakan bahwa sedikitnya 11 pesawat nirawak hancur di dekat atau di dalam ibu kota selama serangan Ukraina.

Dua pesawat nirawak ditembak jatuh di sekitar Kilang Minyak Moskow di tenggara kota, katanya. Salah satu pesawat nirawak menabrak gedung teknik, kata wali kota, seraya menambahkan bahwa petugas pemadam kebakaran sedang memadamkan api.

Tiga pesawat nirawak juga menargetkan Pembangkit Listrik Distrik Negara Bagian Kashira, menurut kepala distrik kota Kashira di Wilayah Moskow, Mikhail Shuvalov. Tidak ada korban atau kerusakan, tambahnya.

Kiev mengintensifkan serangan pesawat nirawak jenis pesawat ke Rusia pada bulan Januari, terutama menargetkan infrastruktur energi, tetapi juga menyerang daerah permukiman.

Moskow menanggapi dengan menambahkan pembangkit listrik Ukraina ke dalam daftar target militer yang sah.

Sebagian besar kapasitas pembangkit non-nuklir Ukraina telah dinonaktifkan atau dihancurkan oleh serangan Rusia sejak saat itu.

Serangan UAV besar Ukraina di wilayah Rusia terjadi pada pertengahan Agustus dan mengakibatkan 117 UAV dihancurkan oleh pertahanan udara. Serangan lain, lebih dari seminggu yang lalu, melibatkan 45 pesawat tanpa awak, dengan 11 di antaranya menargetkan Moskow, menurut Kementerian Pertahanan Rusia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas