Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Di Tengah Mogok Massal, Keluarga Tawanan Desak Pemerintah Israel Capai Kesepakatan dengan Hamas

Pemerintahan Netanyahu diminta untuk mencapai kesepakatan dengan Hamas guna membebaskan tawanan yang tersisa.

Penulis: Nuryanti
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Di Tengah Mogok Massal, Keluarga Tawanan Desak Pemerintah Israel Capai Kesepakatan dengan Hamas
AFP/JACK GUEZ
Para pengunjuk rasa menyerukan pembebasan warga Israel yang disandera oleh militan Palestina di Gaza sejak Oktober, di Tel Aviv pada 1 September 2024. Pemerintahan Netanyahu diminta untuk mencapai kesepakatan dengan Hamas guna membebaskan tawanan yang tersisa. 

TRIBUNNEWS.COM - Anggota Forum Sandera dan Keluarga Hilang, Udi Goren, menyerukan agar Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mencapai kesepakatan dengan Hamas guna membebaskan tawanan yang tersisa.

Hal ini disampaikan keluarga tawanan kepada Al Jazeera dari Knesset Israel di Yerusalem Barat, tempat kelompok tersebut berbicara kepada anggota parlemen di tengah pemogokan umum yang sedang berlangsung.

"Israel harus memastikan perbatasannya aman."

"Kita perlu memastikan Hamas tidak dapat melakukan serangan seperti 7 Oktober lagi," kata Goren, Senin (2/9/2024).

"Namun untuk melakukannya, kita memerlukan rencana jangka panjang, dan ini tidak akan terjadi secara militer."

"Militer telah melakukan apa yang harus dilakukannya, melemahkan Hamas sehingga mereka tidak dapat menyakiti kita."

"Mulai saat ini, mereka perlu memasuki fase diplomatik," papar Udi Goren.

Hamas Sebut Netanyahu Halangi Kesepakatan Gencatan Senjata

Berita Rekomendasi

Pejabat Hamas Khalil al-Hayya mengatakan, kelompok tersebut telah siap menandatangani kesepakatan gencatan senjata untuk Gaza.

Namun, Benjamin Netanyahu disebut telah mencegah hal itu terjadi.

“Usulan Israel terakhir disampaikan pada 27 Mei. Usulan itu disampaikan oleh pendudukan Israel dan disetujui Biden kata demi kata."

Baca juga: Anggap Biden Terlalu Lembek, Trump Akui Israel Akan Lenyap jika Iran Punya Senjata Nuklir

"AS juga mendatangi Dewan Keamanan dan usulan itu disetujui di sana."

"Hamas menyambut baik prinsip-prinsip yang diajukan Biden dan keputusan Dewan Keamanan."

"Kami mengharapkan adanya peluang untuk mencapai kesepakatan. Kami menyetujui perundingan,” kata al-Hayya, yang memimpin tim negosiasi Hamas, kepada Al Jazeera.

Namun, Israel mulai menghindari kesepakatan apa pun, dengan Netanyahu memberlakukan persyaratan baru.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas