Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Israel Diduga Jalankan Taktik Bumi Hangus di Gaza & Tepi Barat, Iran: Zionis Putus Asa

Israel diduga hendak menggunakan taktik bumi hangus dalam serangannya di Gaza dan Tepi Barat.

Penulis: Febri Prasetyo
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in Israel Diduga Jalankan Taktik Bumi Hangus di Gaza & Tepi Barat, Iran: Zionis Putus Asa
AFP/ZAIN JAAFAR
Kendaraan militer Israel dikerahkan selama operasi pembongkaran rumah di desa Palestina Kafr Dan, sebelah barat Jenin di Tepi Barat yang diduduki, pada 3 September 2024. 

TRIBUNNEWS.COMIsrael dituding ingin menjalankan taktik scorching-earth atau bumi hangus di Jalur Gaza dan Tepi Barat.

Tudingan itu disampaikan oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Nasser Kan’ani lewat unggahan di media sosial X pada hari Sabtu, (7/9/2024).

Press TV melaporkan tudingan itu adalah reaksi Kan’ani atas operasi militer besar Israel selama 10 hari di Kota Nablus, Jenin, dan Tulkarem di Tepi Barat.

Dilaporkan ada puluhan orang yang tewas akibat operasi tersebut.

Pejabat Iran itu mengatakan Israel secara sadis telah menghancurkan semua infrastruktur di Gaza. Tak hanya itu, Israel juga mulai menghancurkan beberapa tempat di Tepi Barat, terutama Jeni dan Tulkarm.

“Israel yang putus asa ingin mencapai kemenangan atas kelompok perlawanan Palestina dan rakyatnya dan kini menjalankan strategi bumi hangus,” ujar Kan’ani.

Dia mengatakan beberapa laporan menyebutkan pasukan Israel telah menarik diri dari Jeni dan Tulkarm setelah 10 hari operasi militer di Jenin dan 4 hari operasi di Tulkarm.

BERITA REKOMENDASI

Kan’ani mengingatkan negara-negara dan organisasi-organisasi internasional akan kewajiban moral dan hukum mereka untuk mencegah terulangnya kejahatan perang Israel di Tepi Barat.

Serbuan militer Israel di Jenin dan kamp pengungsi di sana telah menewaskan setidaknya 21 orang, termasuk lansia dan anak-anak. Israel juga menghentikan aliran air dan listrik.

Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang menangani pengungsi Palestina, UNRWA, mengatakan pekan kemarin merupakan pekan “paling mematikan” bagi warga sipil Palestina di Tepi Barat sejak November 2023.

Ketegangan di Tepi Barat turut meningkat sejak perang di Gaza meletus pada bulan Oktober 2023.

Baca juga: Diusir Pemukim Israel, Warga Palestina Mengungsi di Desa Kecil di Tepi Barat, Situasinya Menyedihkan

PBB: Israel gunakan taktik mematikan

Beberapa hari lalu PBB memperingatkan bahwa Israel menggunakan “taktik mematikan” terhadap warga Palestina di Tepi Barat.


Hal itu disampaikan oleh juru bicara Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusia (OCHA), Stephane Dujarric, saat konferensi pers di New York, Amerika Serikat (AS), hari Selasa, (3/9/2024).

“PBB telah mencatat lebih dari dua puluh kematian selama sepekan terakhir, termasuk anak-anak,” ujar Dujarric.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas