Lebanon Tuding Israel Jadi Dalang Ledakan Pager, Janji Bakal Lakukan Serangan Balik
Hizbullah menuding Israel sebagai dalang utama rentetan ledakan pager yang terjadi di Lebanon dan Suriah.
Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM – Militan sayap Kanan Lebanon, Hizbullah menuding Israel sebagai dalang utama rentetan ledakan pager yang terjadi di Lebanon dan Suriah.
Tudingan ini dilontarkan Hizbullah setelah ribuan perangkat komunikasi pager genggam di Lebanon mengalami peretasan siber hingga secara mengejutkan meledak serentak.
Masih belum jelas saat ini bagaimana perangkat komunikasi yang digunakan di Lebanon itu direkayasa agar meledak.
Pasukan keamanan internal Lebanon mengatakan, sejumlah perangkat komunikasi nirkabel diledakkan di seluruh Lebanon, terutama di pinggiran selatan Beirut, benteng Hizbullah.
Adapun pager yang meledak adalah model terbaru yang dibawa oleh Hizbullah dalam beberapa bulan terakhir, kata tiga sumber keamanan.
Menurut laporan Menteri Kesehatan Lebanon Firass Abiad serangan siber tersebut setidaknya telah menewaskan 9 orang.
Sementara 2.750 orang mengalami luka-luka, termasuk diantaranya lebih dari 200 orang yang terluka berada dalam kondisi kritis.
Dari cuplikan video yang beredar di sosial media X, menunjukkan banyak orang terluka akibat serangan siber pada perangkat pager.
Dalam satu video CCTV, terlihat seorang pria terlihat sedang memilih buah di sebuah supermarket ketika sebuah ledakan merobek tasnya hingga hancur
Mereka yang terluka berlumuran darah, beberapa dengan luka di wajah dan tangan serta luka di daging. Puluhan korban luka dilarikan ke rumah sakit di Beirut dan di wilayah Selatan.
Situasi mencekam juga terlihat di kota Tyre dan Sidon, puluhan ambulans bergegas mengangkut pasien di kedua arah .
Baca juga: Komentar AS Soal Ledakan Pager Lebanon, Tidak Ingin Eskalasi Antara Israel-Hizbullah Berlanjut
Selain warga sipil, Duta Besar Iran untuk Lebanon, Mojtaba Amani, termasuk di antara mereka yang terluka di Beirut, bersama dengan dua karyawan kedutaan.
Israel Jadi Dalang Utama
Insiden luar biasa ini terjadi di tengah meningkatnya permusuhan antara Hizbullah dan Israel, dan semakin meningkatkan ketegangan di kawasan tersebut, sebagaimana dikutip dari CNN International.
Hizbullah, Kelompok militan yang didukung Iran itu menyalahkan Israel atas ledakan mematikan yang menargetkan banyak orang.