Diplomat Indonesia Lolos dari Serangan Bom di Pakistan
Sejumlah diplomat asing, termasuk diplomat asal Indonesia, selamat dari sebuah ledakan bom di Pakistan pada Minggu (22/9/2024).
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEW.COM, PAKISTAN - Sejumlah diplomat asing, termasuk diplomat asal Indonesia, selamat dari sebuah ledakan bom di Pakistan pada Minggu (22/9/2024).
Para diplomat tersebut sedang dalam perjalanan menuju kawasan wisata di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa, Pakistan, berbatasan dengan Afghanistan.
Wilayah ini dikenal sebagai basis kelompok militan, termasuk Taliban Pakistan.
Dikutip dari Associated Press, Senin (23/9/2024), ledakan bom itu terjadi di pinggir jalan yang menargetkan konvoi diplomat asing.
Ledakan menewaskan seorang polisi dan melukai empat lainnya.
Serangan ini terjadi di tengah keamanan di Pakistan yang terus diguncang oleh aksi kekerasan dan terorisme.
Kepolisian Distrik Swat, melalui pernyataan Kepala Polisi Zahidullah Khan, menjelaskan para diplomat tersebut mengunjungi Lembah Swat atas undangan Kamar Dagang dan Industri setempat.
Tujuan kunjungan ini adalah untuk mempromosikan daerah tersebut sebagai destinasi wisata potensial.
"Tim pengawal yang memimpin konvoi terkena ledakan bom pinggir jalan," kata Khan.
Ledakan tersebut terjadi di Malam Jabba, sebuah kawasan wisata dan salah satu dari dua resor ski di Pakistan, sekitar 250 km dari ibu kota provinsi, Peshawar.
Diplomat dari 11 Negara, Termasuk Indonesia
Konvoi yang diserang terdiri dari diplomat asal Indonesia, Portugal, Kazakhstan, Bosnia dan Herzegovina, Zimbabwe, Rwanda, Turkmenistan, Vietnam, Iran, Rusia, dan Tajikistan.
Semua diplomat, termasuk diplomat Indonesia, dinyatakan selamat setelah serangan bom ini.