Video Langka 10 Detik Iring-iringan Mobil John F Kennedy Seusai Ditembak Mati Terjual Rp 2,12 M

TRIBUNNEWS.COM - Adegan iring-iringan mobil mantan Presiden AS John F Kennedy yang belum pernah dilihat sebelumnya, laku terjual di pelelangan umum, dengan harga fantastis.

Video tersebut menunjukkan rekaman film yang menunjukkan iring-iringan mobil Presiden John F Kennedy melaju kencang di jalan Dallas menuju rumah sakit setelah dia terluka parah seusai ditembak.

Baca juga: Tanda-Tanda Israel Balas Serang Iran, Jerman Minta Warganya Tinggalkan Teheran

Rekaman yang dijual rumah lelang "RR Auction" di Boston itu laku dengan harga 137.500 dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 2,12 miliar, setara dengan harga rumah lelang tersebut. 

Menurut apa yang diberitakan Associated Press, potongan video yang direkam dengan pita perekat 8 mm, dijual kepada seseorang yang tidak mau disebutkan namanya.

"Video tersebut, yang berdurasi sekitar 10 detik, menunjukkan agen Dinas Rahasia AS Clint Hill berdiri dengan kepala miring ke arah Kennedy dan istrinya Jacqueline, yang gaun merah mudanya terlihat dalam rekaman tersebut," tulis laporan AP.

John Kennedy dibunuh pada tanggal 22 November 1963, pada usia 46 tahun, ketika dia ditembak saat lewat di jalan dengan mobil convertible bersama istrinya, Jacqueline Kennedy, dalam kunjungan ke Dallas, Texas.

Video Berawal dari Insiden

Film tersebut telah bersama keluarga orang yang mengambilnya, Dale Carpenter Sr, sejak ia merekamnya pada tanggal 22 November 1963.

Ada drama yang juga mewarnai proses pengambilan video.

Dimulai saat Carpenter nyaris saja menabrak limusin yang membawa presiden dan ibu negara Jacqueline Kennedy, tetapi menangkap gambar kendaraan lain dalam iring-iringan mobil itu saat melaju menyusuri Lemmon Avenue menuju kawasan pusat kota.

Film kemudian berlanjut setelah Kennedy tertembak. Carpenter disebutkan bahkan harus berguling untuk menghindari tertabrak saat iring-iringan mobil melaju kencang di Interstate 35 (I-35).

Tembakan dilepaskan saat iring-iringan mobil melewati Dealey Plaza di depan Texas School Book Depository, di mana kemudian ditemukan kalau sang pembunuh, Lee Harvey Oswald telah memposisikan dirinya dari tempat bertengger penembak jitu di lantai enam.

Pembunuhan itu sendiri terkenal terekam dalam film oleh Abraham Zapruder.

Rekaman Carpenter dari I-35, yang berdurasi sekitar 10 detik, menunjukkan agen Dinas Rahasia Clint Hill — yang terkenal melompat ke bagian belakang limusin saat tembakan terdengar — melayang dalam posisi berdiri di atas presiden dan Jacqueline Kennedy, yang setelan merah jambu-nya dapat terlihat.

Presiden dinyatakan meninggal setelah tiba di Rumah Sakit Parkland Memorial.

Bobby Livingston, wakil presiden eksekutif rumah lelang tersebut, mengatakan film tersebut “memberikan kesan urgensi dan kesedihan yang mencekam”.

Cucu Carpenter, James Gates mengatakan bahwa walaupun keluarganya tahu bahwa kakeknya memiliki film sejak hari itu, hal itu tidak sering dibicarakan.

Gates mengatakan kalau ketika film tersebut, yang disimpan bersama film-film keluarga lainnya dalam peti susu, akhirnya diberikan kepadanya.

Awalnya, Gates tidak yakin apa yang sebenarnya telah direkam oleh kakeknya, yang meninggal pada tahun 1991 pada usia 77 tahun.

Memproyeksikan film itu ke dinding kamar tidurnya sekitar tahun 2010, Gates pada awalnya kurang terkesan dengan rekaman dari Lemmon Avenue.

Namun kemudian rekaman dari I-35 diputar di depan matanya. "Itu mengejutkan," katanya.

Rumah lelang tersebut telah merilis foto-foto dari bagian film yang menunjukkan balapan di I-35, tetapi tidak merilis video bagian tersebut ke publik.

(oln/khbrn/*)