VIDEO Avivim Israel Utara Terbakar Dihantam 50 Roket Hizbullah, IDF Nyatakan Sersan Ariel Tewas
Berikut video 50 rudal Hizbullah menghantam Avivim, Galilea, Israel utara yang menewaskan seorang sersan IDF.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Kelompok itu juga mengatakan pihaknya menargetkan tank Merkava di pemukiman yang sama, membakarnya dan membunuh atau melukai krunya.
Di Israel utara, Hizbullah mengumumkan telah menembakkan beberapa salvo roket ke kota Safed dan sembilan permukiman: Biriyya, Katzrin, Meron, Bar Yohai, Rosh Pinna, Goren, Kiryat Shmona, Sasa, dan Kfar Szold.
Israel telah meluncurkan kampanye udara besar-besaran di Lebanon sejak akhir September terhadap apa yang diklaimnya sebagai target Hizbullah dalam eskalasi dari perang lintas batas selama setahun antara Israel dan kelompok Lebanon sejak dimulainya serangan brutal Israel di Jalur Gaza.
Lebih dari 3.000 orang telah tewas dan lebih dari 13.500 terluka dalam serangan Israel sejak Oktober 2023, menurut otoritas kesehatan Lebanon.
Israel memperluas konflik dengan meluncurkan serangan darat ke Lebanon selatan pada 1 Oktober2024.
Operasi Canggih Hizbullah
Militer Israel disebut mengalami rugi besar seusai bertempur melawan milisi pejuang pembela kemerdekaan Palestina.
Hal itu dikatakan oleh Pakar Keamanan dan Kolonel Cadangan di tentara Israel (IDF), Kobi Marom
Dirinya mengakui mengakui bahwa Tel Aviv, meski bertempur di tujuh garis depan, tidak memiliki strategi militer yang solid.
Mengutip Channel 12, pihaknya juga menyampaikan bahwa militer Israel tidak memiliki mekanisme yang jelas dalam penyelesaian pertempuran.
Dikatakannya, militer Israel memang menghadapi pertempuran menantang di Lebanon.
“Israel menghadapi pertempuran yang menantang di Lebanon, yang ditandai dengan aktivitas pesawat tak berawak dan serangan rudal,” kata Marom.
Keadaan rumit yang tengah dihadapi tentara zionis, diakuinya lantaran adanya operasi canggih dari pihak lawan.
Dalam hal ini Lebanon.
“Tidak diragukan lagi bahwa ada operasi yang terkoordinasi dengan baik dan canggih untuk menantang sistem kami," lanjutnya.