Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemakzulan Jilid 2 terhadap Yoon Suk Yeol Dimulai

Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol kembali menghadapi pemungutan suara pemakzulan, setelah upaya pertama gagal.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Pemakzulan Jilid 2 terhadap Yoon Suk Yeol Dimulai
Kantor Kepresidenan Korea Selatan
Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol, dan istrinya, Kim Keon Hee. Anggota parlemen dijadwalkan untuk bersidang hari ini pada pukul 16.00 waktu setempat untuk menentukan nasib presiden terkait kegagalannya dalam menerapkan darurat militer. 

Tingkat penerimaan terhadap Yoon telah anjlok hingga 11 persen, dengan 75 peren responden mendukung pemakzulannya, menurut jajak pendapat Gallup Korea.

Berbagai lapisan masyarakat, mulai dari penggemar Kpop hingga pekerja pabrik, menyuarakan ketidakpuasan mereka.

"Pemakzulan adalah suatu keharusan dan kita harus berjuang tanpa henti," kata Kim Sungtae, seorang pekerja berusia 52 tahun.

Yoon tetap bersikap menantang meskipun dampak dari pengumuman darurat militernya semakin meluas, dan penyelidikan terhadap lingkaran dalamnya terus berlanjut.

Jaksa telah menangkap seorang komandan militer dan mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk kepala polisi nasional, menandakan bahwa situasi politik di Korea Selatan semakin memanas.

(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas