Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Tolak Usulan Trump, Erdogan: Tak Ada yang Bisa Usir Warga Palestina dari Gaza

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memberikan pernyataan tegas yang menolak rencana Presiden AS Donald Trump soal pengusiran warga Gaza.

Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Tolak Usulan Trump, Erdogan: Tak Ada yang Bisa Usir Warga Palestina dari Gaza
Tangkapan layar YouTube Al Jazeera English
KEADAAN GAZA - Tangkapan layar YouTube Al Jazeera English yang diambil pada Kamis (6/2/2025) menunjukkan keadaan kota Gaza setelah gencatan senjata diterapkan pada 19 Januari 2025. Erdogan menegaskan bahwa tidak ada seorang pun yang memiliki kekuatan untuk mengusir rakyat Gaza dari tanah air mereka yang telah menjadi rumah mereka selama ribuan tahun. 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memberikan pernyataan tegas yang menolak rencana Presiden AS Donald Trump mengenai pengusiran warga Gaza dari Palestina pada hari Minggu (9/2/2025), malam, waktu setempat.

Dalam konferensi pers yang diadakan di Bandara Istanbul, sebelum terbang menuju Malaysia, Erdogan menegaskan bahwa tidak ada seorang pun yang memiliki kekuatan untuk mengusir rakyat Gaza dari tanah air mereka yang telah menjadi rumah mereka selama ribuan tahun.

"Tidak seorang pun memiliki kekuatan untuk mengusir orang-orang Gaza dari tanah air abadi mereka yang telah ada selama ribuan tahun," kata Erdogan, dikutip dari Arab News.

Dengan tegas, Erdogan mengatakan bahwa semua yang berada di Palestina adalah milik warga Palestina.

"Gaza, Tepi Barat, dan Yerusalem Timur adalah milik Palestina," tegas Erdogan.

Rencana Trump untuk mengusir lebih dari dua juta warga Palestina yang tinggal di Gaza dan membangun kembali wilayah tersebut memicu reaksi keras dari dunia internasional, terutama dari negara-negara Arab dan Muslim. 

Proyek tersebut mendapat sorotan tajam setelah Presiden AS mengumumkan usulannya pada hari Selasa lalu, dalam konferensi pers bersama Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.

Berita Rekomendasi

Mendukung usulan Trump, Netanyahu mengatakan bahwa hal tersebut adalah "ide yang bagus".

Namun, Presiden Erdogan menolak dengan tegas usulan tersebut, menyebutnya sebagai hal yang tidak layak untuk dibahas.

“Usulan-usulan tentang Gaza yang diajukan oleh pemerintahan baru AS di bawah tekanan dari para pemimpin Zionis tidak ada yang layak dibahas dari sudut pandang kami,” jelasnya.

Erdogan menyatakan bahwa Turki akan terus mendukung Palestina dalam perjuangannya untuk mempertahankan wilayah dan kedaulatannya.

Reaksi tegas Turki terhadap rencana Trump ini semakin memperjelas posisi negara tersebut dalam mendukung kemerdekaan Palestina dan menentang upaya-upaya yang dianggap merugikan hak-hak rakyat Palestina.

Sebagai negara yang berperan aktif dalam diplomasi internasional, Turki terus mendesak dunia untuk menghormati hak-hak Palestina dan mencari solusi damai yang adil untuk semua pihak.

Baca juga: 5 Fakta Kontroversi Rencana Trump Beli Jalur Gaza, Gambarkan Gaza sebagai Situs Real Estate Besar

Rencana Trump Ambil Alih Gaza

Sebagai informasi, Trump telah mengusulkan agar Amerika Serikat mengambil alih Jalur Gaza pada minggu lalu,

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas