Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Bisakah Implan Gigi Dipasangkan Pada Gigi Rusak?

Apakah bisa mengganti gigi tiruan saya dengan implan gigi?

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Bisakah Implan Gigi Dipasangkan Pada Gigi Rusak?
net

TRIBUNNEWS.COM  - Tribunnews.com membuka kontak Konsultasi yang akan dijawab Drg Anastasia Ririen

Drg R Ngt Anastasia Ririen Pramudyawati, alumnus Fakultas Kedokteran gigi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, siap menjawab segala pertanyaan seputar kesehatan gigi dan mulut di rubrik konsultasi gigi dan mulut Tribunnews.com.

Selama ini, perempuan kelahiran tepian Danau Tage - Epouto (Enarotali, Paniai, Papua) ini bekerja di Permata Pamulang Hospital, Happy Smile Dental Clinic Bali View Point (keduanya beralamat di Tangerang Selatan), dan praktek pribadi D-smile di wilayah Pondok Cabe, Selatan Jakarta.

Selain itu, juga aktif menulis di www.kompasiana.com/dokteranastasiaririen dan memberikan konsultasi soal kesehatan gigi dan mulut lewat media radio, serta mengisi rubrik konsultasi di Harian Tribun Kaltim.

Bagi pembaca Tribunnews.com yang ingin melakukan konsultasi masalah gigi dan mulut, silakan mengirimkan pertanyaan melalui email: dr_anastasia_ririen@yahoo.com.
Semua jawaban akan ditayangkan di www.tribunnews.com.

Pertanyaan Pembaca:
Dear dokter Anastasia, saya seorang Ibu.  Sekitar 50% gigi-geligi saya dalam kondisi rusak. Selama hampir 6 tahun ini saya telah menggunakan gigi tiruan.

Pertanyaan saya:
(1) apakah saya bisa mengganti gigi tiruan saya dengan implan gigi?
(2) dalam kondisi gigi yang sudah lama rusak, apakah masih bisa dipasang implan gigi?

Berita Rekomendasi

Mohon bantuan penjelasannya, ya Dok.. Terimakasih. (Linda T.)

Jawaban:
Dear Ibu Linda,
Terimakasih atas pertanyaannya.

Sebelumnya, saya membutuhkan informasi terkait 50% gigi-geligi Ibu yang telah dalam kondisi rusak, sesuai penuturan Ibu di atas.

Pertanyaan pertama saya yakni terkait kondisi gigi-geligi yang Ibu gambarkan berkondisi rusak tersebut, yakni:
·         Masih berada di dalam rongga mulutkah gigi-geligi rusak tersebut?
·         Bila masih ada, masih dalam kondisi rusakkah 50% gigi-geligi Ibu tersebut saat ini?
Bila jawaban Ibu adalah "iya", maka pertanyaan saya selanjutnya yakni:
·         Apakah derajat kerusakannya masih berstatus sama, detik ini?
Bila jawaban Ibu adalah "Iya, sama", maka pertanyaan saya selanjutnya yakni:
·         Maaf. apakah Ibu telah mengkonsultasikan serta merawatkan 50% gigi-geligi Ibu yang telah rusak tersebut ke dokter gigi pilihan Ibu?
Bila jawaban Ibu adalah: "belum", maka saran saya hanya satu, yakni segeralah mengkonsultasikan serta merawatkan kesehatan gigi-geligi Ibu tersebut ke dokter gigi pilihan Ibu.

Namun, bila jawaban Ibu adalah: "sudah merawatkannya ke dokter gigi", maka pertanyaan saya berikutnya yakni:

·         Maaf.apakah Ibu selama ini rutin merawatkan kondisi gigi-geligi rusak Ibu tersebut ke dokter gigi tersebut?
·         Seberapa parahkah derajat kerusakan yang telah berlangsung, menurut sang dokter?
·         Apakah telah dilakukan perawatan terkait kerusakan yang berlangsung?
·         Perawatan apakah yang telah diberikan sang dokter?
·         Sudah tuntaskah perawatannya?
·         Bagaimanakah kondisi gigi-geligi tersebut pasca perawatan?
·         Kapan terakhir kali Ibu melakukan upaya pengontrolan gigi-geligi Ibu yang rusak tersebut ke dokter gigi?

Berikutnya, terkait gigi tiruan yang Ibu telah pakai selama 6 tahun belakangan ini, pertanyaan saya antara lain:
-          Maaf.dibuat oleh dokter gigikah gigi tiruan Ibu?
-          Jenis gigi tiruan apakah yang telah Ibu kenakan tersebut selama ini? Apakah berupa mahkota jacket, gigi tiruan lepasan, ataukah gigi tiruan jembatan?

Halaman
12
Tags:
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas