Jahe Itu Bagus untuk Kesehatan, Tapi Batasi Takarannya untuk Anak
Khusus untuk anak-anak, takaran penggunaan herbal tentunya berbeda dengan orang dewasa, misalnya jahe.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Herbal saat ini sudah menjadi tren di kalangan masyarakat, digunakan sebagai pencegahan atau pengobatan penyakit karena herbal terbuat dari bahan alami. Herbal baik dikonsumsi oleh orang dewasa maupun anak-anak.
Khusus untuk anak-anak, takaran penggunaan herbal tentunya berbeda dengan orang dewasa, misalnya jahe.
Jahe yang digunakan secara turun temurun dikenal untuk dapat menghangatkan tubuh mengandung rasa pedas yang disebabkan senyawa keton bernama zingeron.
"Penggunaan jahe yang berlebih pada anak justru dapat menyebabkan iritasi lambung," tutur Dr. Abrijanto SB, Business Development Manager PT Deltomed Laboratories saat buka puasa bersama di Jakarta, Kamis (10/7/2013).
Yang terjadi jika kebanyakan konsumsi jahe bisa memicu mual dan muntah. Padahal takaran yang tepat bisa mengatasi gangguan verna, menghangatkan badan dan mengobati mual.