Siasat Agar Makan Malam Tidak Bikin Badan Gendut
Rata-rata sebagian besar perempuan menghindari makan malam, alasannya mereka tak ingin jadi gemuk.
Editor: Agung Budi Santoso
TRIBUNNEWS.COM - Rata-rata sebagian besar perempuan menghindari makan malam, alasannya mereka tak ingin jadi gemuk.
Banyak perempuan yang memberikan batasan waktu makan malam, biasanya jam tujuh malam menjadi waktu terakhir mereka makan malam. Hal ini karena terlanjur percaya akan mitos yang menyebutkan bahwa, makan malam bisa membuat tubuh melar dan menggagalkan diet. Eits. jangan buru-buru termakan isu dulu ya.
Karena Ahli Gizi, Jaime Mass, MS, RD, LD/N mengungkapkan fakta bahwa, makan malam ngemil tengah malam tidak selalu membuat tubuh Anda jadi gemuk.
"Makan di jam berapa pun tetap saja mengandung kalori. Maka tidak ada hubungannya antara jam makan dengan kegemukan," paparnya. Lalu, ia menambahkan bahwa jika jumlah asupan kalori Anda lebih besar dari proses pembakarannya, maka tetap saja berat badan akan bertambah, terlepas dari waktu Anda makan.
Hanya saja jika Anda mengonsumsi makan sehat, dan makan teratur sepanjang hari maka tak ada alasan untuk takut gemuk,sekalipun makan lewat jam tujuh malam.
Masalahnya sebuah penelitian menunjukkan bahwa, banyak perempuan yang mengambil hampir dari setengah kalori harian mereka saat makan malam. Bahkan studi lainnya mengungkapkan, kalau sepertiga orang rata-rata mengonsumsi 15 persen kalori harian mereka setelah pukul 23.00.
"Karena rasa lapar ini dikaitkan sebagai pelarian dari hari yang menegangkan. Jika Anda tidak pandai menyiasati rasa lapar ini maka upaya diet Anda akan sia-sia," katanya.
Oleh karena itu, sebenarnya tak ada masalah jika Anda makan malam dan mengudap di tengah malam, asalkan makanan yang dikonsumsi adalah makanan sehat, seperti sayur dan buah.
Sumber : Womens Health