Tujuh Fakta Tersembunyi Meningitis, Penyakit yang Diduga Menyerang Olga
Selama dirawat, Olga dilarang cukur rambut. Apa itu meningitis? Serta ada fakta apa saja terkait meningitis?
Editor: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM - Entah penyakit apa yang diderita Olga Syahputra hingga mengembuskan napas terakhir.
Namun, belakangan ini, komedian bernama lengkap Yoga Syahputra itu santer dikabarkan terserang meningitis.
Apalagi selama dirawat, Olga dilarang cukur rambut.
Olga meninggal dunia di Singapura (27/3/2015) sekitar pukul 17.00, waktu setempat.
Apa itu meningitis? Serta ada fakta apa saja terkait meningitis?
Berikut penjelasannya:
Meningitis adalah peradangan pada cairan dan selaput yang menutupi otak dan sumsum tulang belakang.
Penyakit ini biasanya disebabkan oleh tiga jenis infeksi, yaitu bakteri, virus, serta jamur dan lingkungan.
Menurut comomeningitis.org, ada tujuh fakta terkait meningitis yang kerap tidak diketahui banyak orang:
1. Meningitis membunuh atau melumpuhkan sekitar 1,2 juta orang di seluruh dunia setiap tahun.
2. Meningitis bakteri, yang merupakan bentuk yang paling parah dan umum meningitis, menyebabkan sekitar 120.000 kematian di seluruh dunia setiap tahun.
3. Bahkan dengan diagnosis dini dan pengobatan, sekitar 10 persen dari pasien akan meninggal dalam waktu 24 hingga 48 jam setelah timbulnya gejala, dan sampai 20 persen atau lebih akan mengalami kerusakan permanen dan cacat.
4. Bayi dan anak-anak berusia di bawah lima tahun dan remaja antara 15 dan 19 tahun paling berisiko terserang meningitis.
Tapi siapa pun di dunia bisa mendapatkan meningitis setiap saat.
5. Di negara-negara berkembang karena kemiskinan, kepadatan penduduk dan kurangnya akses terhadap vaksin menjadi penyebab munculnya meningitis.
6. Penderita meningitis yang mampu bertahan hidup biasanya terkena efek jangka panjang, seperti tuli, kerusakan otak, kesulitan belajar, kejang, atau kesulitan melakukan kegiatan fisik.
Efek-efek ini pada akhirnya “menghancurkan” hidup mereka.
7. Banyak orang tidak mengetahui tanda-tanda meningitis serta fakta bahwa meningitis sebenarnya dapat dicegah dengan vaksin.