Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Tampil Awet Muda Berkat Sarang Burung Walet

Anda tidak perlu merogoh kocek puluhan juta rupiah hanya untuk operasi plastik demi tampil lebih muda

Penulis: Daniel Ngantung
Editor: Sanusi
zoom-in Tampil Awet Muda Berkat Sarang Burung Walet
Tribunnews.com/Daniel Ngantung
Dokter dan pemerhati gaya hidup Grace Judhio-Kahl dan Marketing Manager PT Cerebos Indonesia Anita Ivah Ali saat Jakarta Health Week 2015. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sudah kodratnya, setiap manusia pasti akan melalui proses penuaan. Anda memang tidak bisa mengelak darinya. Tapi setidaknya, Anda bisa mengambil tindakan untuk memperlambatnya.

Kabar baiknya, Anda tidak perlu merogoh kocek puluhan juta rupiah hanya untuk operasi plastik demi tampil lebih muda seperti halnya yang dilakukan para pesohor. Caranya mudah, cukup jalani gaya hidup sehat.

Pemerhati gaya hidup dokter Grace Judhio-Kahl menjelaskan, penuaan terjadi karena sel-sel yang memproduksi hormon "muda" di dalam tubuh gagal beregenerasi.

Proses yang disebut apoptosis ini terjadi di seluruh organ tubuh, seperti otak, kulit, jantung, termasuk pula sendi-sendi otot.

"Dari sinilah tanda-tanda penuaan bermula. Pada otak, apoptosis mengganggu memori sehingga muncul masalah cepat lupa," kata Grace di Jakarta Health Week 2015 yang digelar oleh Brand's Saripati Ayam di Senayan City, Jakarta, akhir pekan lalu.

Sementara itu, apoptosis yang menyerang kulit, lanjut Grace, menimbulkan kekeriputan dan garis-garis halus pada kulit wajah. Adapun apoptosis pada otot mengganggu kelincahan tubuh saat bergerak.

Dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang itu menambahkan, gejala penuaan juga dapat terlihat dari lingkar perut yang membuncit.

Berita Rekomendasi

Pasalnya, lemak pada perut yang buncit memproduksi lebih dari 250 jenis hormon yang menghasilkan protein-protein yang membuat sel-sel baik pada tubuh sulit beregenerasi.

Untuk memperlambat penuaan, sel-sel tersebut harus mendapatkan stimulasi agar dapat kembali beregenerasi secara optimal. Nutrisi tersebut salah satunya berasal dari kolagen.

Dijelaskkan Grace, kolagen adalah salah satu bahan dasar dalam pembentukan organ-ogran vital manusia, seperti otak, jantung, paru-paru, dan kulit.

Nama kolagen sendiri berasal dari bahasa Latin, "kola" berarti lem, dan "gen" yaitu produsen.

"Ibaratnya, kolagen memproduksi perekat agar organ tubuh berfungsi optimal. Namun seiring bertambahnya usia, kemampuan tubuh untuk memproduksi kolagen kian berkurang," terang Grace.

Tidak hanya karena faktor usia, gaya hidup yang buruk seperti merokok kurang istirahat, dan malas berolahraga juga ikut menurunkan produksi kolagen. Inilah cikal bakal penuaan dini.

Oleh karena itu, tubuh membutuhkan sejumlah bahan alami untuk merangsang pembentukan kolagen, seperti asam amino, vitamin B dan C, mineral, tembaga antioksidan, esterogen dan glikogen.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas