Anak Susah Makan? Inilah Lima Kemungkinan Penyebabnya
Inilah lima penyebab yang memicu anak-anak susah makan.
Editor: Agung Budi Santoso
• Kenalkan beragam makanan dengan bentuk, rasa, tekstur, warna yang berbeda-beda.
• Sajikan makanan dengan menarik sehingga meningkatkan selera makan anak. Plus, beri perlengkapan makan dan minum dengan gambar/motif favoritnya.
• Ciptakan suasana makan yang menyenangkan.
2. Makan Diemut
Terkadang, ada anak yang tak kunjung menelan makanan yang sudah berada di mulutnya. Ia hanya mengemut makanan itu.
Nah, untuk anak susah makan kasus ini, faktor penyebabnya pun bisa beragam. Boleh jadi ia sedang sakit gigi, tumbuh gigi, sariawan atau bahkan radang tenggorokan.
Kendala lain yang mungkin muncul misalnya, karena ada masalah sensorik di area mulut atau ada masalah pada sistem pencernaan. Bisa juga karena ia merasa bosan dengan menu makanan yang disajikan.
Ada juga anak yang mengemut makanan karena sebelumnya merasa trauma lantaran dipaksa makan. Alhasil ia mengemut makan untuk mencari rasa aman. Ada beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk anak yang suka mengemut makanan, di antaranya:
• Ajak anak ke dokter untuk dilakukan pemeriksaan kalau-kalau ada masalah pada gigi, mulut atau tenggorokan sehingga bisa ditangani segera.
• Hindari memaksa si kecil untuk segera mengunyah dan menelan makanan di mulutnya. Jelaskan dengan bahasa yang mudah dimengerti bahwa ia perlu mengunyah dan menelan makanan.
• Coba beri anak makan sedikit-sedikit, dalam porsi suapan kecil.
• Pastikan Anda menghindangkan menu yang bervariasi, dengan sajian yang menarik dan menggugah selera makan.
• Hindari memberi anak makanan dengan rasa dan bau menyengat karena justru bisa merangsang mual.
3. Tak Mau Makan