Lagi Tren Melukis di Perut Ibu Hamil! Amankah? Simak Penjelasan Ahlinya
Belakangan ibu-ibu hamil membuat lukisan di perutnya sebagai bentuk kebahagiaan akan dikaruniai anak.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM - Belakangan ibu-ibu hamil membuat lukisan di perutnya sebagai bentuk kebahagiaan akan dikaruniai anak.
Ini seolah sebagai bagian dari gaya hidup ibu hamil.
Berbagai desain yang lucu dan unik pun ditawarkan oleh para pelukis.
Tak jarang juga ibu hamil sendiri merekomendasikan desain yang diinginkannya.
Di Amerika dan beberapa negara lainnya, melukis perut ini sudah dianggap biasa Moms.
Bahkan, sampai ada seniman khusus untuk membuat lukisan ini secara komersial.
Namun Moms, apakah cara tersebut aman bagi Moms dan janin dalam kandungan?
Karena sudah dikomersilkan di beberapa negara, kegiatan ini sebetulnya aman Moms.
Tapi, sangat penting untuk memerhatikan jenis cat yang digunakan.
Cat yang dipakai harus sesuai dengan kulit dan merupakan rekomendasi dari FDA (Food and Drug Administration), yakni cat berbasis air.
Cat tak boleh beracun, dan harus menghindari cat lateks atau akrilik.
Sebelum berlanjut ke tahap melukis, sebaiknya uji coba pun harus terlebih dahulu dilakukan.
Hal itu karena saat hamil, tubuh dan kulit Moms bisa lebih sensitif sehingga perlu ada uji coba untuk reaksi kulit sendiri.
Baca: Pengakuan Angel Lelga Soal Sang Mantan Sebelum Jadi Istri Vicky Prasetyo, Pusing karena Orang Ini
Menurut dokter Reisa Broto Asmoro, memakai produk kimia tidak bisa sembarangan ketika hamil.
Sejalan dengan hal tersebut, Dr. dr. H. Taufik Jamaan, SpOG, spesialis kandungan dan infertilitas menyatakan bahwa ibu hamil sebaiknya menghindari produk cat dan sejenisnya.
Hal itu karena janin dalam kandungan bisa terpapar efek samping dari penggunaan produk kimia yang berbahaya.
Jadi Moms, sebetulnya melukis di perut ibu hamil boleh dilakukan asalkan Moms menggunakan cat yang sesuai dan melakukan semua tindakan pencegahan keselamatan.
Jangan lupa berkonsultasi dengan dokter dulu.