Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Ketahui Bahayanya Main Ponsel di Kegelapan, Dampaknya Serius

Studi yang dilakukan oleh Universitas Toledo, Amerika Serikat, memaparkan bahwa blue light dapat mempercepat kebutaan di mata dengan memicu macular

Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Ketahui Bahayanya Main Ponsel di Kegelapan, Dampaknya Serius
Apple Daily
Ilustrasi perempuan sedang bermain ponsel 

Akibatnya, penderita macular degeneration mengalami kesulitan melihat karena bidang tengah di area pandangan menjadi buram, lalu bisa berlanjut menjadi gelap sama sekali (kebutaan parsial).

Molekul beracun

Bagaimana cahaya biru dari ponsel memicu macular degeneration?

Ppenelitian Universitas Toledo tadi menjelaskan bahwa sel photoreceptor membutuhkan molekul bernama retinal untuk bisa menangkap cahaya dan meneruskan sinyal pengelihatan ke otak.

Molekul retinal yang merupakan salah satu derivatif dari vitamin-A diproduksi di dalam mata.

Baca: Tiga Gangguan Kesehatan Bila Terbiasan Main Ponsel Jelang Tidur

Nah, apabila terpapar cahaya biru, molekul retinal bisa mengalami reaksi berantai yang akhirnya menimbulkan molekul kimia beracun.

Molekul kimia beracun inilah yang kemudian membunuh sel-sel photoreceptor sehingga memicu kondisi macular degeneration tadi.

Berita Rekomendasi

"Sel-sel photoreceptor tidak bisa dipulihkan."

"Begitu mati, maka mereka akan mati selamanya," ujar Kasun Ratnayake, salah satu anggota tim peneliti Universitas Toledo, dalam sebuah keterangan tertulis yang dipublikasikan tahun lalu.

Jangan menatap layar di kegelapan

Molekul kimia beracun hasil pemaparan cahaya biru terhadap retinal ini juga berbahaya bagi jenis sel lain dalam tubuh manusia.

Ketika tim peneliti memapar sel jantung dan neuron dengan kombinasi retinal dan cahaya biru, sel-sel itu pun juga mati.

"Racun yang ditimbulkan oleh blue light bersifat universal, bisa membunuh tipe sel apapun," jelas Dr. Ajith Karunarathne, asisten profesor Universitas Toledo yang terlibat dalam penelitian, sebagaimana dirangkum dari The Guardian, Sabtu (2/3/2019).

Molekul beracun hanya timbul dari paparan cahaya biru terhadap retinal.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas