Waspada, Ini Efeknya Bagi Tubuh Jika Jarang Minum Air Mineral
“Timbul luka di usus, akhirnya bisa kanker. Orang yang susah BAB berisiko kanker lebih besar daripada yang tidak konstipasi (sembelit),” ungkapnya
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Malas minum air mineral dapat menyebabkan tubuh kekurangan air atau dehidrasi yang dapat menimbulkan akibat lainnya.
Lebih detil, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Dr dr. Ari Fahrial Syam menjabarkan jika kurang air berefek pada mulut hingga alat pencernaan.
Baca: Air Minum Suhu Normal Agak Dingin Cocok Segarkan Tubuh Usai Banyak Aktivitas Fisik
Pada bagian mulut, akan menimbulkan bau yang tidak sedap dan mudah muncul sariawan.
“Kalau mulut kering, gusi lidah jadi sensitif dan mudah sariawan. Bau mulut juga karena kurang minum,” kata dr. Ari saat ditemui di acara Danone di Jakarta Pusat, Minggu (24/3/2019).
Kemudian, turun ke bagian pencernaan kalau jarang minum maka akan menimbulkan rasa begah karena makanan banyak menumpuk di lambung.
Selain itu, kata dr. Ari, orang yang kurang minum akan membuat susah buang air besar (BAB) terlebih jika kurang mengonsumsi serat dan sedikit gerak.
Jika kesulitan BAB maka akan memancing penyakit lainnya seperti permasalahan di usus menimbulkan kanker.
“Timbul luka di usus, akhirnya bisa kanker. Orang yang susah BAB berisiko kanker lebih besar daripada yang tidak konstipasi (sembelit),” ungkap dr. Ari.
Baca: Waspada, Minum Teh Panas Tingkatkan Risiko Kanker Tenggorokan
Dr. Ari juga menyebutkan kalau kurang minum tidak hanya berefek pada kesehatan fisik, tapi juga kejiwaan karena emosi mudah terpancing saat tubuh kekurangan cairan.
“Kalau dehidrasi, bisa menimbulkan emosi. Akhirnya marah-marah. Jadi tubuh tetap butuh minum,” pungkas dr. Ari.