Lemak trans dapat ditemukan di makanan cepat saji, makanan yang digoreng, margarin, dan frosting kalengan.

Lemak trans tidak hanya meningkatkan risiko penyakit jantung, tetapi juga memperkeras arteri atau menyempitkan pembuluh darah.

Ini melemahkan aliran darah ke kulit dan menyebabkan penuaan dini dan kerutan .

Jangan percaya produk dengan label, "Nol trans lemak" karena produk di dalamnya mungkin masih mengandung di bawah 0,5 g.

Baca: Turunkan Berat Badan hingga Jaga Gula Darah, Ini 7 Manfaat Luar Biasa Belimbing bagi Kesehatan

Baca: Pentingnya Deteksi Kesehatan Sini Untuk Putuskan Mata Rantai Talasemia

3. Alkohol

Segelas anggur langka tidak akan membahayakan tubuh, tetapi minum secara teratur akan memengaruhi fungsi hatimu.

Ketika hati bekerja dengan baik, racun dikeluarkan secara alami melalui tubuh.

Tetapi jika racun-racun ini menumpuk, mereka tidak terurai dengan baik.

Itulah yang dapat menyebabkan kerusakan pada kulit, seperti jerawat, kerutan, kehilangan kolagen, kehilangan elastisitas, kemerahan, dehidrasi, dan bengkak

4. Garam

Garam berlebih dapat ditemukan di banyak produk populer: keju, pizza pepperoni, keripik, kerupuk, sereal, dan lain sebagainya.

Garam menyebabkan tubuh menahan air dan menyebabkan tampilan “bengkak”.

Ini juga menyebabkan sel menyusut dan menyebabkan dehidrasi.

Tidak cukup air membuat kulit keriput dan, akibatnya, membuatnya menua lebih cepat.

Baca: Hoaks Virus Cacar Monyet atau Monkeypox Masuk Wilayah Batam, Kementerian Kesehatan Beri Penjelasan

Baca: Benarkah Konsumsi Kopi Lebih dari Enam Cangkir per Hari Bahayakan Kesehatan?

Baca: 5 Hal yang Dilarang Saat Puasa Agar Terhindar dari Masalah Kesehatan