Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun Kesehatan

11 Manfaat Ubi Jalar bagi Kesehatan, Obati Bronkitis hingga Redakan Sakit Maag

Jarang diketahui, ubi jalar ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Mulai dari obati bronkitis hingga redakan sakit maag.

Penulis: Fitriana Andriyani
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in 11 Manfaat Ubi Jalar bagi Kesehatan, Obati Bronkitis hingga Redakan Sakit Maag
heathlyforlife.com
Jarang diketahui, ubi jalar ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Mulai dari obati bronkitis hingga redakan sakit maag. 

Ketika dua faktor ini digabungkan dengan mineral lain seperti magnesium, dapat menjadi fasilitator yang sangat baik untuk pencernaan.

Ubi jalar mudah dicerna karena terutama mengandung pati.

Ubi jalar menenangkan lambung dan usus, sehingga Anda dapat menghindari kesulitan dalam mencernanya.

Selanjutnya, serat memberi makan mikroba kecil di usus kita dan dengan demikian membantu mendukung dan mempromosikan usus yang sehat.

2. Meningkatkan berat badan yang positif

Ubi jalar mengandung banyak pati kompleks, bersama dengan vitamin, mineral, dan protein yang sehat.

Apalagi mereka sangat mudah dicerna.

Berita Rekomendasi

Dengan demikian, ubi jalar menyediakan banyak energi dan pembangun massal yang sangat baik untuk orang yang ingin menambah berat badan.

Orang-orang yang baru-baru ini menderita penyakit, atau sadar diri tentang menjadi lemah atau kurus secara abnormal harus menyambut berita ini tentang ubi karena tidak ada efek samping yang terkait, yang dimiliki sebagian besar suplemen makanan pembangun massal sintetis.

Baca: 8 Manfaat Asam Jawa bagi Kesehatan, Turungkan Berat Badan, Kelola Diabetes hingga Melindungi Jantung

Baca: Selain Salmon, 5 Makanan Ini Bermanfaat Tajamkan Ingatan dan Cerdaskan Otak

3. Obati peradangan

Ubi jalar memiliki sifat anti- inflamasi dan terutama disebabkan oleh adanya beta-karoten, anthocyanin, vitamin C, dan magnesium.

Beta-karoten dan anthocyanin adalah senyawa bio aktif yang dapat memberikan efek antioksidan ketika dikonsumsi dan dengan demikian mengurangi stres oksidatif dan peradangan.

Penelitian dan percobaan telah menunjukkan senyawa ini memiliki potensi aktivitas antikanker yang menekan dan untuk meningkatkan kekebalan.

4. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas