Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Tidak Ada Larangan Kunjungi Pacitan Saat KLB Hepatitis A, Asalkan Tubuh Sehat dan Jaga Kebersihan

Tercatat 957 orang terjangkit penyakit Hepatitis A di Pacitan, Jawa Timur yang membuat pemerintah menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB).

Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Willem Jonata
zoom-in Tidak Ada Larangan Kunjungi Pacitan Saat KLB Hepatitis A, Asalkan Tubuh Sehat dan Jaga Kebersihan
Tribunnews.com/Apfia Tioconny Billy
Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan, dr. Anung Sugihantono saat ditemui di Kementerian Kesehatan, Jakarta Selatan, Senin (1/7/2019). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Tercatat 957 orang terjangkit penyakit Hepatitis A di Pacitan, Jawa Timur yang membuat pemerintah menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) Hepatitis A.

Walaupun jumlah penderitanya banyak, Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan, dr. Anung Sugihantono menyebutkan tidk ada larang untuk tidak mengunjungi kabupaten tersebut.

Namun disarankan agar saat mengunjungi Pacitan, pastikan kondisi tubuh dalam keadaan sehat dan bugat agar sistem tubuh dapat melawan virus tersebut.

Baca: KLB Hepatitis A, Warga Ponorogo Diminta Tak Bepergian ke Pacitan

“Sampai sekarang tidak ada himbauan untuk tidak mengunjungi pacitan tapi siapapun yang kesana tetap dalam keadaan sehat,” kata dr. Anung saat ditemui di Kementerian Kesehatan, Senin (1/7/2019).

Kemudian karena penyakit Hepatitis A ini penularannya melalui fekal-oran yang masuk ke dalam saluran pencernaan, misalnya melalui makanan dan minuman yang tercemar tinja penderita virus maka sangat penting untuk menjaga kebersihan jika mengunjungi Pacitan.

Baca: Antisipasi Hepatitis A, Pemkab Bagikan Disinfektan

Misalnya tidak sembarangan mengonsumi dan minuman dan rajin mencuci tangan sebelum dan sesudah aktivitas pastikan saat mencuci tangan gunakan air yang mengalir agar bakteri lebih mudah hilang.

Berita Rekomendasi

“Minumnya pastikan direbus, jangan ikut nyemplung (ke kolam atau sungai) kalau tidak beraih dan di upayakan perilaku hidup bersih dan sehat,” ungkap dr. Anung.

Gejala-gejala orang yang terkena virus hepatitis A ini terbilang lambat munculnya, namun bisa ditandai dengan kelelahan dan mual dan muntah.

Kemudian tiba-tiba perut terasa sakit atau ketidaknyamanan, terutama di sisi kanan atas atau tepat di bawah tulang rusuk.

Kemudian penderita mulai kehilangan selera makan, demam ringan, urin berwarna gelap, dan juga nyeri sendi.

Tanda yang paling terlihat adalah kulit yang menguning dan bagian putih mata yang juga ikut menguning serta gatal-gatal yang hebat.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas