Ibu Hamil Mengalami Stres, Benarkah Akan Melahirkan Anak Autis?
Ada berbagai alasan dan faktor yang menyebabkan autisme pada anak. Beberapa penelitian telah mengungkapan itu.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM– Ada berbagai alasan dan faktor yang menyebabkan autisme pada anak. Beberapa penelitian telah mengungkapan itu.
Kelebihan asam folat hingga pola makan tidak teratur pada ibu hamil turut meningkatkan risiko autis pada anak.
Sebuah penelitian mengungkapkan bahaya stres pada ibu hamil yakni dapat berpengaruh pada autisme.
Seperti apakah pengaruhnya?
Stres pada ibu hamil memang telah dikaitkan pada banyak hal, mulai dari hal yang negatif bahkan positif.
Baca: Serangan Stroke Ternyata Dapat Diprediksi
Baca: Alami Gangguan Kecemasan, Atalarik Syah Takut Kena Serangan Jantung
Baca: Tagar #SyahriniReinoSatuAtap Jadi Trending di Twitter
Ada beberapa penelitian yang mengungkapkan stres akan meningkatkan risiko prematur dan lahir dengan berat badan rendah.
Sementara penelitian lain mengatakan stres pada ibu hamil punya manfaat yakni memberikan kekuatan pada janin untuk menghadapi gangguan kehamilan.
Baca: Idap Kanker Otak, Agung Hercules Terbantu BPJS
Sebuah studi yang dipublikasikan dalam New England Journal of Medicine mengungkapkan stres saat hamil juga menyebabkan autisme.
“Autisme memang sering dianggap kelainan genetik. Namun, sudah banyak penelitian sebelumnya bahwa pengaruh lingkungan juga dapat menjadi penyebabnya,” ujar salah satu peneliti, David Beversdorf, MD.
Baca: Ibu Hamil Sering Terkena Kram Kaki? Ini Sebabnya
Sebenarnya ada hal baik yang bisa diambil dari penelitian ini.
Dengan mengetahui bahaya stres, Anda tak perlu terlalu panik dan stres mengenai banyak hal.
Pada umumnya ibu hamil stres akibat ketakutan menderita kelainan atau merasa takut jika mengalami diabetes dan preeklamsia.
Stres dan rasa takut juga bisa datang karena takut gagal menjadi orangtua.
Pada penelitian ini, para peneliti meminta ibu dengan anak autisme untuk mencatat rasa stres atau tekanan yang mereka rasakan selama kehamilan.