Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Awalnya Dikiran Bisul, Ternyata Anak Anji Idap Sinus Preauricular, Bahaya Tidak?

putra penyanyi Anji dan Wina Natalia, Saga Omar Nagata, saat mengalami sinus preauricular dilarikan ke Singapura untuk berobat.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Awalnya Dikiran Bisul, Ternyata Anak Anji Idap Sinus Preauricular, Bahaya Tidak?
instagramSaga Omar Nagata
Anji dan anaknya Saga Omar Nagata 

Dokter yang bisa menangani kasus ini adalah Otolaryngologist.

Adapun penanganan medis yang biasanya dilakukan untuk mengatasi sinus preauricular.

* Membiarkan kondisi lubang dalam keadaan bersih.

* Meresepkan antibiotik oral untuk anak jika lubang tersebut menunjukkan tanda-tanda awal infeksi, termasuk kemerahan dan pembengkakan.

* Melakukan aspirasi jarum pada infeksi yang sulit dikenal sebagai abses, jika gagal merespons antibiotik. Dokter mungkin "membiakkan," atau memeriksa, bakteri diekstraksi dari nanah.

* Operasi mengangkat seluruh saluran jika lubang rawan infeksi berulang. Prosedur ini dilakukan di bawah anestesi umum dan dapat memakan waktu hingga satu jam; itu bisa dilakukan di fasilitas rawat jalan. Seorang ahli bedah biasanya akan menunda operasi sampai setelah infeksi dan peradangan residual dibersihkan. Lubang di belakang saluran pendengaran eksternal membutuhkan dua sayatan untuk menghapus saluran sepenuhnya.

Satu hal yang perlu kita garis bawahi mengenai sinus ini, masalah utama dengan lubang preauricular, jika mereka muncul pada anak yang sehat.

Berita Rekomendasi

Kenapa? Karena dapat menyebabkan kista jinak atau infeksi, termasuk massa kecil berisi nanah yang dikenal sebagai abses.

Ketika seorang anak mendapat infeksi berulang, seorang ahli bedah dapat merekomendasikan penghapusan lubang sepenuhnya. Kalau tidak, jika lubang tidak menimbulkan masalah kronis.

Sedangkan sinus preauricular itu sendiri adalah sebuh kondisi cacat lahir umum yaitu adanya lubang kecil yang dilapisi kulit, biasanya terdapat di depan telinga bagian atas.

Sinus preauricular sangat rentan terhadap infeksi bakteri, jika sudah terinfeksi, gejala umumnya yaitu mengeluarkan cairan dari pusat sinus preaurikular, nyeri, bengkak, gatal, sakit kepala dan demam.

Selain itu, kemungkinannya sebesar 1,7% hingga 2,6% sinus preauricular bisa mengarah pada gangguan pendengaran dan masalah ginjal.

Menurut International Journal of Biomedical Science, di berbagai belahan dunia memiliki prevalensi berbeda pengidap sinus preauricular.

Berikut adalah data pengidap sinus preauricular di beberapa wilayah, Amerika Serikat terdapat 0,1-0,9%, Inggris 0,9%, Taiwan 1,6-2,5%, Asia 4-6%, Afrika 4-10%, Nigeria 9,3%.

Halaman
123
Sumber: Grid.ID
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas