Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Kenapa Kita Jauh dari Perasaan Bahagia? Mungkin 7 Hal Ini Biang Keladinya

Para ahli kesehatan mental mengatakan sebenarnya kita punya pilihan untuk memiliki kebiasaan mental tertentu. Kebahagiaan ada di tangan kita.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Kenapa Kita Jauh dari Perasaan Bahagia? Mungkin 7 Hal Ini Biang Keladinya
www.megmeekermd.com
Zodiak yang lebih emosional dan intuitif lebih cenderung mengalami depresi. Berikut 6 zodiak yang paling rawan alami depresi, Pisces uratan pertama. 

TRIBUNNEWS.COM - Ada kalanya perasaan tidak bahagia menyelimuti hati dan pikiran kira. Itu biasanya terbentuk dari bagaimana kita mengartikan sebuah peristiwa, pikiran, hingga respon kita pada perlakuan yang diterima dari lingkungan.

Ketika seseorang lebih banyak mengalami masa-masa yang berat, sebagian memilih untuk menjadi lebih negatif dan pahit, ketimbang bersikap penuh harapan.

Para ahli kesehatan mental mengatakan sebenarnya kita punya pilihan untuk memiliki kebiasaan mental tertentu. Bahagia ada di tangan kita.

Berikut adalah 7 mental habit yang membuat kita semakin jauh dari rasa bahagia:

1. Tak memaafkan orang lain

Kebanyakan orang menyamakan memaafkan dengan melupakan sesuatu yang terjadi atau mengatakan bahwa yang terjadi baik-baik saja.

Baca: 3 Hal yang Terjadi pada Tubuh Ketika Jatuh Cinta: Adrenalin Meningkat Hingga Stres Jadi Hilang

Biasanya mereka mengklaim sudah memaafkan seseorang atau sesuatu, padahal faktanya belum.

Berita Rekomendasi

Memaafkan yang sebenarnya adalah membiarkan diri kita bebas dari kebencian dan dendam karena sesuatu tidak sesuai keinginan atau menerima yang terjadi, dan meyakinkan diri kita layak untuk move on.

Memaafkan tidak berarti mengurangi kesalahan tindakan seseorang. Tetapi membiarkan kita untuk tak lagi merasa sakit karenanya.

2. Tak memaafkan diri sendiri

Kebiasaan mental lain yang harus kita jauhkan adalah tidak memaafkan diri, tidak membiarkan kita bergerak maju dari kesalahan sendiri.

Penyesalan, rasa malu, dan bersalah akibat sebuah kesalahan bisa menghantui hidup kita.

Baca: Diet Media Sosial, Coba Lakukan 6 Langkah ini dan Rasakan Perbedaannya Pada Kesehatan Mental Anda!

Baca: Keadaan Tubuh Seseorang Ketika Jatuh Cinta, Minim Stres & Adrenalin Meningkat

Baca: Jangan Dianggap Sepele, 5 Mimpi Ini Beri Sinyal Kesehatanmu Sedang Bermasalah

Rasa bersalah berlebihan akan memicu pikiran negatif, stres, dan pola pikir pesimis yang akhirnya membuat kita memiliki pandangan yang pahit pada dunia.

Ini semua karena kita merasa kita tak layak untuk merasa bahagia.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas