TRIBUNNEWS.COM - Bawang merah biasa digunkan sebagai bumbum masakan atau membuat acar.

Rasanya yang khas, membuat bawang merah banyak digunakan di masakan Perancis dan Asia Selatan.

Tak hanya soal rasa, bawang merah memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.

Nilai Gizi Bawang Merah

100 g bawang merah mengandung 72 kalori energi.

Nutrisi yang tersisa disebutkan di bawah ini:

• 16,8 g karbohidrat
• 3,2 g total serat makanan
• 7,87 g gula
• 79,8 g air
• 2,5 g protein
• 37 mg kalsium
• 1,2 mg zat besi
• 21 mg magnesium
• 60 mg fosfor
• 334 mg potasium
• 12 mg natrium

Dikutip Tribunnews.com dari laman Blodsky, inilah lima manfaat bawang merah untuk kesehatan tubuh:

1. Meningkatkan sirkulasi darah

Bawang merah kaya akan zat besi, tembaga dan potasium.

Mengonsumsi bawang merah dapat membantu merangsang produksi sel darah merah.

Bawang merah bisa membantu meningkatkan sirkulasi darah Anda, perputaran oksigen, meningkatkan energi dan meningkatkan pertumbuhan sel.

2. Kelola kolesterol

Bawang merah mengandung senyawa yang disebut allicin, yang dapat membantu mengelola kadar kolesterol dalam tubuh.

Senyawa ini menghasilkan enzim yang disebut reductase (diproduksi di hati) yang dapat membantu mengendalikan produksi kolesterol.

3. Meningkatkan kesehatan jantung

Bawang merah kaya allicin yang membantu dalam mengelola kadar kolesterol dalam tubuh.

Hal ini membantu meningkatkan kesehatan jantung karena kadar kolesterol rendah dalam tubuh dapat membantu mencegah timbulnya aterosklerosis, penyakit jantung koroner, serangan jantung dan stroke.

4. Kurangi tekanan darah

Bawang merah kaya akan potasium dan allicin.

Kombinasi keduanya berperan sebagai vasodilator, meningkatkan pelepasan nitrat oksida dalam tubuh yang secara langsung memengaruhi tingkat tekanan darah tinggi.

Potasium membantu relaksasi dinding pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah gratis.

5. Kontrol diabetes

Allium dan allyl disulfide, dua senyawa fitokimia yang ditemukan dalam bawang merah memiliki sifat anti-diabetes.

Senyawa ini membantu dalam mengatur dan mengatur kadar gula darah dalam tubuh.

(Tribunnews.com/Wulan KP)