Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

7 Solusi Alami untuk Meringankan Dispnea (Sesak Nafas), Mudah dan Efektif

Dispnea (Sesak Napas), Berikut Ini Simak 7 Solusi Alami Meringankan Sesak Napas

Penulis: Lanny Latifah
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in 7 Solusi Alami untuk Meringankan Dispnea (Sesak Nafas), Mudah dan Efektif
boldsky.com
Ilustrasi - Dispnea (Sesak Napas), Berikut Ini Simak 7 Solusi Alami Meringankan Sesak Napas 

TRIBUNNEWS.COM - Sesak napas biasa terjadi ketika seseorang kesulitan untuk bernapas.

Hal ini menyebabkan udara tidak bisa masuk ke paru-paru.

Penyebab dispnea atau sesak napas adalah asma, gangguan kecemasan, tersedak, gagal jantung, hingga serangan jantung.

Apabila sesak napas terus terjadi, sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter.

Berikut ini Tribunnews.com kutip dari boldsky.com, Senin (25/11/2019) beberapa solusi alami yang dapat membantu meringankan kondisi sesak napas.

1. Nafas dalam-dalam

Bernapas dalam-dalam melalui perut dapat membantu mengatsi sesak napas.

BERITA REKOMENDASI

Pernapasan dalam akan membantu Anda bernapas lebih efisien dan mengendalikan pola pernapasan.

Berbaringlah dan letakkan tangan Anda di perut.

Bernapaslah dalam-dalam melalui perut dan biarkan paru-paru terisi udara.

Tahan napas selama beberapa detik.

Kemudian tarik napas perlahan melalui mulut dan ulangi selama 5 hingga 10 menit.


2. Duduk dengan postur maju

Postur duduk maju ke depan telah terbukti meringankan dispnea dan meningkatkan fungsi paru-paru.

Dengan posisi duduk seperti itu dan meletakkan lengan bawah pada paha akan dapat membantu merilekskan dada.

Duduklah di kursi dan sandarkan dada sedikit ke depan.

Perlahan-lahan letakkan tangan Anda di atas paha dan jaga agar otot bahu tetap rileks.

Lakukan ini dua kali sehari.

Duduk dengan postur maju
Duduk dengan postur maju (boldsky.com)

3. Bernapas dengan bibir

Bernapas dengan bibir merupakan cara efektif untuk meredakan dispnea.

Teknik ini telah terbukti mengurangi sesak napas dan meningkatkan inhalasi serta ekshalasi pada seseorang yang terkena dispnea.

Duduklah dengan tegak di kursi dan rilekskan bahu Anda.

Tekan bibir Anda bersamaan dan jaga sedikit celah di antara bibir.

Tarik napas melalui hidung selama beberapa detik dan buang napas melalui bibir sampai hitungan ke empat.

Lakukan hal tersebut selama sekitar 10 menit.

4. Menghirup uap

Menghirup uap dapat membantu membersihkan saluran hidung.

Hal tersebut juga akan membantu Anda bernapas dengan lebih mudah.

Panas dan uap air akan mengendurkan lendir di paru-paru, sehingga mampu mengurangi sesak napas.

Ambil semangkuk air panas, taruh didepan Anda.

Letakkan wajah Anda di atas mangkuk dan gunakan handuk di atas kepala.

Ambil napas dalam-dalam dan hirup uapnya.

Usahakan untuk melakukannya tiga kali sehari.

Menghirup uap
Menghirup uap (boldsky.com)

5. Pernapasan diafragma

Menurut sebuah penelitian, pernapasan diafragma dapat mengontrol dispnea.

Duduklah di kursi dan rilekskan bahu dan tangan Anda.

Letakkan tangan Anda di atas perut.

Tarik napas perlahan melalui hidung dan buang napas melalui bibir, saat Anda mengencangkan otot perut.

Ulangi selama 5 menit.

Pernafasan diafragma
Pernapasan diafragma (boldsky.com)

6. Kopi Hitam

Studi penelitian telah menunjukkan bahwa kandungan kafein dalam kopi mampu membantu mengobati sesak napas.

Hal tersebut juga dapat meningkatkan fungsi paru-paru.

Minumlah secangkir kopi hitam sehari sekali.

7. Jahe

Jahe merupakan rempah-rempah yang memiliki khasiat sebagai obat luar biasa.

Jahe segar dapat membantu mengurangi sesak napas dan meningkatkan fungsi jalannya napas di paru-paru.

Tambahkan sepotong jahe segar ke dalam segelas air panas.

Minumlah dua kali sehari.

Anda juga bisa langsung mengunyah sepotong jahe kecil.

Teh jahe
Teh jahe (plusminceplusjeune.org)

(Tribunnews.com/Lanny Latifah)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas